Reuni akan terjadi pada dua partai bigmatch di matchday 3 Champions League, Kamis (24/10/2024) dini hari nanti. Hansi Flick yang menangani Barcelona dan Robert Lewandowski akan menjamu Bayern Munchen, sedangkan Dominik Szoboszlai bakal mudik ke markas mantan timnya RB Leipzig.
Barcelona tengah menghadapi pekan berat, sebab setelah menjamu Bayern Munchen, mereka harus bersiap menghadapi El Clasico akhir pekan nanti. Hansi Flick tentu bersyukur banyak pemainnya sudah comeback dari cedera, terutama Gavi yang sudah dimasukkan di babak kedua melawan Sevilla akhir pekan lalu.
Menjamu Bayern Munchen asuhan Vincent Kompany, tentu ingatan buruk akan menghantui Cules akan kekalahan 2-8 di Camp Nou pada tahun 2020 silam. Namun siapa sangka, pelatih Die Roten kala itu (Hansi Flick), kini telah menjadi entrenador Blaugrana. Flick tentu tidak ingin apa yang menimpa Quique Setien berbalik padanya malam nanti.
Kedua tim sama-sama mengoleksi tiga poin hasil sekali menang dan sekali kalah. Barca dikalahkan AS Monaco 1-2 di pekan pembuka, sedangkan Bayern Munchen dibekap Aston Villa 0-1 tiga minggu lalu.Â
Sementara di Jerman, RB Leipzig akan menyambut lagi mantan bintangnya Dominik Szoboszlai yang sekarang berkostum merah Liverpool. Kedua tim tengah memuncaki liganya masaing-masing, meski Die Roten Bullen hanya kalah selisih gol dari Bayern Munchen. Arne Slot dengan start apiknya musim ini, tentu berharap Liverpool bisa raih kemenangan ketiga beruntun di Liga Champions.
Laga Barcelona versus Bayern Munchen akan dihelat di Estadio Lluis Companys. Sedangkan di Red Bull Arena, pasukan Marco Rose akan bersiap  menjamu The Reds. Kedua laga ini bakal kick off bersamaan, pada Kamis (24/10/2024) pukul 02.00 dini hari WIB.
Barcelona vs Bayern Munchen, Pengalaman Hansi Flick di Atas Kompany
Dua kekalahan yang diderita Barcelona musim ini, 1-2 dari AS Monaco dan 2-4 dari Osasuna di La Liga, hanya bisa menyisakan frasa bad-luck sajapada Robert Lewandowski dkk. Dua partai itu tidak menggambarkan keperkasaan Blaugrana sedari awal musim bagaikan "mesin pembunuh" yang sangat kejam.Â
Satu nama yang menjadi sosok terpenting, yang sempat diistirahatkan ketika melawan Osasuna, adalah Robert Lewandowski. Lewy, sapaannya, juga akan melangsungkan reuni akbarnya bersama Hansi Flick dan Bayern Munchen. Ia sudah "lahir baru" di usia 36 tahun ini setelah sukses mengemas 14 gol dari 12 laga sejak awal musim.
Pertandingan ini akan sangat ditentukan oleh kejelian taktik kedua pelatih dalam memanfaatkan skuad yang relatif berimbang. Hansi Flick kini telah memenangi 17 dari 20 pertandingan di Liga Champions, menjadi rasio kemenangan terbaik yang pernah diraih seorang manajer di kompetisi ini.