Mohon tunggu...
Greg Satria
Greg Satria Mohon Tunggu... Wiraswasta - FOOTBALL ENTHUSIAST. Tulisan lain bisa dibaca di https://www.kliksaja.id/author/33343/Greg-Satria

Learn Anything, Expect Nothing

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Prediksi Juventus Vs Stuttgart dan PSG Vs PSV Eindhoven, Mempertegas Status Raksasa Eropa

22 Oktober 2024   12:05 Diperbarui: 22 Oktober 2024   12:10 1478
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seleberasi pemain Juventus setelah Dusan Vlahovic membobol gawang RB Leipzig (3/10/2024). Sumber : AP Photo/Ebrahim Noroozi via bola.net

Juventus dan PSG sudah menancapkan kukunya menjadi tim raksasa Eropa, kendati masih sulit meraih trofi Liga Champions dalam dua windu terakhir. Format baru yang memperbanyak perjumpaan dengan klub lainnya di fase liga, bisa dijadikan sarana mempertegas status tersebut sembari melirik peluang segera lolos ke babak gugur.

Di Turin, Juventus akan menjamu runner up Bundesliga musim lalu, VfB Stuttgart. Sedangkan tim kaya dari Prancis, Paris Saint Germain, bakal menjamu PSV Endhoven di Parc des Princes. Kedua laga ini akan kick off Rabu (22/10/2024) pukul 02.00 dini hari WIB.

La Vecchia Signora atau Si Nyonya Tua, julukan Juventus, mempertontonkan aksi heroik saat menang 3-2 di kandang RB Leipzig pada matchday 2. Dusan Vlahovic lewat dua golnya, mampu mempelopori mental juara khas Juve, yang disempurnakan oleh gol pamungkas Francisco Conceicao.

Hasil tersebut membawa mereka menjadi salah satu tim yang meraih poin enam sempurna dari dua laga perdana, sebab di laga perdana Juventus juga bisa kalahkan PSV dengan skor 3-1. 

Lawan yang mereka hadapi, VfB Stuttgart, sejauh ini baru memperoleh satu poin dari hasil imbang 1-1 melawan Sparta Praha (1/10/2024). Melawan Juventus, adalah kunjungan away kedua mereka ke kandang klub besar setelah dikalahkan Real Madrid 1-3 di Santiago Bernabeu. 

Beralih ke Paris, kekalahan 0-2 atas Arsenal di Emirates menegaskan bahwa skuad Luis Enrique masih dalam proses transisi sepeninggal pemain-pemain bintangnya. Mengandalkan beberapa pemain muda seperti Bradley Barcola, Randal Kolo Muani, dan Lee Kang-in, Les Parisiens seperti memencet tombol restart terhadap keinginan Nasser Al-Khelafi untuk menguasai Eropa.

PSV jadi mangsa empuk malam nanti. Kendati unggul secara level, PSG tidak boleh menganggap remeh PSV yang masih sempurna di Eredivisie dengan 9 kemenangan beruntun. Hanya memang, kondisi ini berbalik di Eropa sebab tim asuhan Peter Bosz baru peroleh satu angka hasil imbang 1-1 dengan Sporting Lisbon.

Ilustrasi logo Juventus vs VfB Stuttgart. Sumber : www.dazn.com
Ilustrasi logo Juventus vs VfB Stuttgart. Sumber : www.dazn.com

Juventus vs Stuttgart, Memperpanjang Tren Positif Lawan Wakil Jerman

Kembali berjumpa dengan wakil Jerman, Bianconeri ingin memperpanang tren kemenangan mereka di Liga Champions. Dengan 10 orang, mereka bisa menekuk RB Leipzig di Jerman. Jadi jelas, Dusan Vlahovic dkk tentu akan menjadi unggulan untuk meraih tiga poin atas Stuttgart malam nanti.

Jika menang atas Stuttgart, Thiago Motta bisa menyejajarkan namanya dengan dua pelatih legend Juventus, Fabio Capello dan Marcello Lippi. Keduanya menorehkan rekor menjadi pelatih yang memperoleh tiga kemenangan beruntun di Liga Champions pada musim debutnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun