Napoli menjadi runner-up Grup C di bawah Real Madrid, Inter Milan kalah selisih gol dengan Real Sociedad di Grup D, sedangkan Lazio menjadi peringkat kedua di bawah Atletico Madrid pada persaingan Grup E. Hasil imbang Inter Milan kontra Real Sociedad di matchday terakhir Grup D bisa jadi salah satu penyesalan Simone Inzaghi musim ini. (BACA : Gagal Menang Atas Real Sociedad, Mungkin Inter Milan Akan Sesali Februari Nanti)
Lazio menjadi tim pertama Italia yang kandas di fase 16 besar. Mereka berhasil memberikan kejutan di leg pertama saat taklukkan Bayern Munchen 1-0 lewat penalti Ciro Immobile (15/2/2024). Tinggal menjaga hasil ini, skuad Maurizio Sarri tak kuasa menahan amukan Die Roten di leg kedua. Brace Harry Kane dan satu gol Thomas Muller mengakhiri laga di Munich dengan skor 3-0 untuk tuan rumah (6/3/2024).
Bahkan efek dari hasil tersebut, berlanjut ke Serie A usai Lazio takluk 1-2 dari Udinese enam hari berselang. Akibatnya, Maurizio Sarri menyatakan mengundurkan diri dampak rentetan hasil negatif tersebut. Padahal jika mau fair, Sarri sudah sangat berjasa mengangkat Lazio musim ini dnegan keterbatasan skuad yang dimilikinya.
Kemudian ada Napoli yang terundi melawan sesama petahana liga, Blaugrana. Kedua tim yang alami deflasi performa usai menjadi kampiun liga musim lalu, berbagi hasil imbang 1-1 pada laga pertama di Naples (22/2/2024). Striker andalan dari kedua tim, Victor Osimhen dan Robert Lewandowski yang menjadi goalscorer-nya.
Dengan segala kerumitan di balik layarnya, Napoli asuhan Francesco Calzona akhirnya terdepak setelah kekalahan 3-1 pada leg ledua di Lluis Companys Stadium (13/3/2024). Fermin Lopez, Joao Cancelo dan Lewandowski cetak masing-masing satu gol untuk Blaugrana, dan hanya bisa diperkecil oleh Amir Rrahmani di babak pertama. (BACA : "Akting Antagonis" De Laurentiis Tak Hasilkan Apapun Untuk Napoli Musim Ini)
Lalu ada Inter Milan, sang penguasa Serie A musim ini, yang menutup partisipasi tim Italia di ajang UCL 2023/2024. La Beneamata yang seyogyanya jadi andalan terkuat Italia untuk melenggang jauh di turnamen ini, gagal melewati alotnya permainan Atletico Madrid. Pertarungan dua pelatih yang merupakan eks-pemain Lazio dimenangkan secara tipis oleh Diego Simeone.
Potensi Pertarungan Premier League dan Bundesliga Untuk Slot Musim Depan
Pengundian babak perempatfinal UCL, yang sekaligus menjadi acuan semifinal dan final, baru akan dilangsungkan Jumat 15/3/2024 pukul 18.00 WIB. Tidak terelakkan lagi, semua laga akan menghadirkan Bigmatch karena hanya kelolosan Atletico Madrid saja yang meleset dari prediksi banyak pihak.
Tim Spanyol yang menjadi dominator peserta delapan besar, bisa saja bertemu satu sama lain, karena di laga ini tidak ada larangan untuk dua tim dalam satu negara bertemu. El Clasico? Mungkin saja.
Perihal yang layak menjadi sorotan di fase ini, adalah bagaimana klub-klub Premier League dan Bundesliga mendulang kemenangan untuk mengerok koefisien poin bagi liga mereka. Selain usaha untuk lolos ke Semifinal, City, Arsenal, serta Bayern Munchen dan Dortmund akan menjadi representasi pertarungan satu slot tambahan di UCL musim 2024/2025.