Bermain dalam tekanan karena kekalahan 0-1 di leg pertama (15/2/2024) serta hasil buruk di liga, Bayern Munchen bisa membuktikan mereka punya DNA dan mentalitas apik di ajang Champions League. Dipimpin oleh Harry Kane, Die Roten sukses menggulung Lazio 3-0 untuk memastikan comeback pada laga yang dihelat di Allianz Arena, Rabu (6/3/2024) dini hari WIB.
Dengan hasil ini tim asuhan Thomas Tuchel berhak lolos ke babak delapan besar dengan agregat total 3-1 atas Lazio asuhan Maurizio Sarri. Hasil yang paling tidak bisa mengamankan posisinya untuk terus menangani Die Roten hingga akhir musim ini. Gol Die Roten dicetak Harry Kane (dua gol), serta sundulan Thomas Muller di babak pertama.
Sementara bagi Harry Kane, dua gol ini membuktikan ucapannya yang akan memberikan perlawanan balik setelah kekalahan menyakitkan di Olimpico. Ia menjanjikan akan mengerahkan tenaga di Allianz Arena untuk gelar yang sangat diinginkannya ketika memutuskan bergabung dengan raksasa Jerman itu.
Thomas Tuchel menurunkan duet Eric Dier dan Matthijs De Ligt di jantung pertahanan di depan Manuel Neuer, dibantu oleh Joshua Kimmich dan Raphael Guerreiro di posisi fullback. Pemain muda Aleksandar Pavlovic kembali dipercaya untuk menjadi holding midfielder bersama Leon Goretzka.Â
Kabar gembira tentu bagi fans Bayern karena Leroy Sane tersedia untuk laga ini, dan ia menjadi salah satu dari tiga pemain di belakang Harry Kane, bersama Thomas Muller dan Jamal Musiala. Serge Gnabry juga berada di bench, membuat bench Die Roten cukup meyakinkan untuk antisipasi jika serangan mereka buntu di tengah laga.
Sementara tim tamu Biancoceleste bermain dengan Ivan Provedel berada di bawah mistar. Kuartet lini belakang diisi Adam Marusic, Mario Gila, Alessio Romagnoli dan Luca Pellegrini yang mendapat kartu merah saat laga melawan AC Milan, Sabtu (2/3/2024) lalu.
Mathias Vecino kali ini dipercaya Sarri menemani Matteo Guendouzi dan Luis Alberto di lini tengah. Di depannya ada Mattia Zaccagni, Felipe Anderson dan Il Capitano Ciro Immobile yang menjadi trisula penyerang.
Die Roten tahu betul caranya memanfaatkan kesempatan bermain di kandang, dengan menekan Lazio di segala sisi pada babak pertama. Pengalaman Eropa mereka juga berbicara banyak untuk bisa meredam tekanan ketertinggalan defisit satu gol.
Gol pertama didapatkan Harry Kane pada menit 38'. Diinisiasi oleh Raphael Guerreiro yang merangsek ke kotak penalti, tembakan lemahnya bisa diteruskan oleh sundulan Harry Kane untuk mengarahkan bola masuk ke jala Provedel. Meski berbau keberuntungan, insting Harry Kane mengendus peluang ini membuatnya kini mencetak lima gol di Champions League musim ini.Â
Gol tersebut seketka menaikkan keyakinan pemain Bayern untuk bisa melakukan comeback, yang diikuti oleh gol kedua mereka di injury time babak pertama.Â