Chelsea bagaikan bermuka dua di musim ini. Setelah menduduki peringkat ke-12 di musim lalu, praktis turnamen yang mereka ikuti musim ini hanyalah ajang domestik saja. Mengejutkannya, performa Cole Palmer dkk cukup bagus di dua ajang turnamen domestik, Carabao Cup dan FA Cup. The Blues akan berlaga di Final Carabao Cup melawan Liverpool tanggal 25 Februari depan, sedangkan di ajang FA Cup, mereka berhasil masuk ke fase 16 besar. Performa ini berbanding terbalik dengan tampilan di liga, karena Blues sangat betah bolak-balik ke peringkat 10!
Dengan kalahnya Wolves 0-2 atas Brentford Sabtu (10/2) kemarin, Chelsea berpeluang mennyalip lagi. Chelsea kini berada di peringkat 11 dengan tertinggal satu poin dari Wolves yang mengalahkannya minggu lalu. Malam nanti, Chelsea akan bertamu ke sesama klub London, Crystal Palace pada Selasa (13/2) dini hari WIB di Selhurst Park.
Mauricio Pochettino dalam presconnya jelang laga, menginginkan anak asuhnya mempunyai mentalitas dan daya juang seperti ketika bertanding di ajang turnamen. Rujukan terbaiknya adalah ketika mengalahkan Aston Villa, Kamis (8/2) lalu.
"Sedikit demi sedikit kami (akan) memulihkan pemain yang memerlukan waktu untuk mencapai level yang kami harapkan dari mereka. Cara kami berlatih dan cara para pemain berperilaku hari ini dan dengan sikap yang kami tunjukkan, kami mengalami kemajuan. Sekarang yang terpenting adalah memenangkan pertandingan berikutnya dan mendapatkan perasaan yang kami bangun dari Aston Villa." ujar pelatih asal Argentina ini dikutip dari situs resmi Chelsea.
Berkaca pada laga replay FA Cup melawan Aston Villa, Chelsea bisa menemukan kembali kepercayaan dirinya yang hilang usai dibabat Liverpool dan Wolves. Peran penting tidak hanya diemban Cole Palmer sebagai pusat serangan, tetapi trio gelandang Caicedo, Enzo dan Gallagher mampu membuat pergerakan apik saat menyerang dan bertahan. Kembalinya Nico Jackson sebagai winger kiri juga menambah dimensi kekuatan saat menyerang, serta satu nama fenomenal di laga kemarin, Noni Madueke.
Winger kidal Inggris ini terlihat jelas mempunyai talenta layaknya Arjen Robben saat menusuk. Tetapi, konsistensi permainan masih menjadi kelemahannya. Di saat tim membutuhkan momentum, ia harus lebih terlibat seperti saat timnya memegang kendali. Karena performa bagusnya kemarin, di laga nanti sepertinya Pochet akan kembali memberi kepercayaan starter kepadanya.
Penulis mohon izin untuk mempromosikan hasil karya berbentuk novel yang bisa dinikmati di GoodNovel. Sangat penulis harapkan bantuan dari teman-teman Kompasianer untuk bisa membaca novel fiksi berjudul DIMENSI, yang bergenre scifi-thriller ini. Hingga kini masih tersedia 6 bab, dan akan secara rutin diupdate setiap harinya. Novel bisa dibuka di link berikut ini : Dimensi - Chapter One.
Sementara kondisi minus dialami Palace dengan cedera yang dialami Doucoure, Michael Olise, Eberechi Eze dan Marc Guehi. Keempatnya merupakan separuh dari kekuatan Palace musim ini, yang akan digantikan pemain yang jarang main seperti Chris Richards dan Adam Wharton yang dibeli dari Blackubrn Rovers. Sepertinya sulit bagi mereka untuk membalas kekalahan 1-2 dari Chelsea di putaran pertama 28 Desember lalu.
Chelsea juga akan kehilangan banyak pemain, seperti deretan cedera lama Cucurella, James, Fofana, Sanchez dan Lavia. Kondisi Badiashile dan Levi Colwill juga akan dipantau hingga menit akhir, meski tidak akan terlalu masalah dengan tersedianya Thiago Silva dan Ben Chilwell.
Perkiraan Formasi :
Crystal Palace (4-3-3) : Henderson; Munoz, Richards, Andersen, Mitchell; Hughes, Wharton, Lerma; Ayew, Mateta, Schlupp
Chelsea (4-2-3-1) : Petrovic; Gusto, Disasi, Silva, Chilwell; Fernandez, Caicedo; Madueke, Gallagher, Palmer; Jackson
Prediksi Palace vs Chelsea : 45: 55