Perlahan namun pasti AC Milan kini beranjak bangkit. Sejak tersingkir dari arena Champions League menuju ke Europa League, tim asuhan Stefano Pioli seakan menemukan hikmahnya. Meski baru saja disingkirkan Atalanta di perempatfinal Coppa Italia, Il Diavolo Rosso berhasil catatkan 4 menang dan sekali seri di Serie A. Terbaru, mereka hempaskan AS Roma 3-1 di San Siro, yang berujung pada pemecatan Jose Mourinho. Menguji konsistensi Theo Hernandez dkk, AC Milan akan melawat ke Friuli menghadapi Udinese pada giornata ke-21.
Laga Udinese versus AC Milan akan dihelat di Blueenergy Stadium, Minggu (21/1) dini hari jam 02.45 WIB. Pertemuan kedua tim di putaran pertama secara mengejutkan berhasil dimenangi Udinese 1-0 di San Siro (5/11/23). Gol tunggal asuhan Gabriele Cioffi dicetak oleh penalti Roberto Pereyra. Kemenangan itu merupakan 1 dari 2 kemenangan yang bisa dihasilkan Little Zebra sejauh ini di Serie A. Udinese musim ini di liga, dikenal sebagai tim "Raja Seri" karena telah bukukan 12 hasil draw dalam 20 laga.
Sebelum laga melawan Rossoneri nanti, Udinese berbekal hasil imbang 2-2 atas Fiorentina di Florence. Sandi Lovric dan Florian Thauvin berbalas gol dengan Lucas Beltran dan M'Bala Nzola untuk laga yang dijalani Udinese dengan cukup efektif. Mereka hanya mendapat 30% penguasaan bola, namun bisa hasil kan tembakan ke gawang lebih banyak daripada La Viola (6:3). Di laga ini, bintang mereka Lazar Samardzic hanya mainkan 60' menit laga.
Nama Lazar Samardzic cukup mencuat di bursa transfer Januari ini, dengan deal dengan Inter Milan yang dikabarkan kolaps karena ketidakcocokan gaji. Sebelumnya santer diinfokan bahwa Napoli sangat berniat mendatangkannya, namun akhirnya Il Partenopei lebih memilih memboyong Cyril Ngonge dari Verona.Â
Selain Juventus, sang lawan nanti, yakni AC Milan juga menaruh ketertarikan pada gelandang 21 tahun asal Serbia ini. Dengan sudah hengkangnya "King" Rade Krunic ke Fenerbahce, maka slot pemain tengah AC Milan dapat diisi olehnya. Bergabung dengan Ismael Bannacer, Tijani Reijnders, Loftus-Cheek, Yunus Musah dan Yacine Adli, Samardzic bisa jadi satu pilihan untuk 3 pemain tengah bagi Pioli. Namun kendala terbesar bagi Rossoneri adalah harga sang pemain yang menyentuh angka 500 milyar rupiah.
Kembali membahas laga, dalam konferensi pers sebelum laga, Stefano Pioli enggan menyamakan timnya dengan tim yang dikalahkan Udinese November lalu.
"Kami adalah tim yang berbeda dari sebelumnya, tidak peduli apa yang telah terjadi sebelumnya, yang penting adalah pertandingan besok. Kami berdua sedang dalam performa yang baik. Kami perlu memiliki keinginan dan kejelasan untuk selalu tampil di level maksimal, liga ini sulit, tapi kami ingin tampil lebih baik dibandingkan paruh pertama musim. Kami tidak boleh melihat ke belakang, kami telah bekerja dengan baik, namun yang terpenting sekarang adalah performa di Udine. Tidak ada pertandingan yang ditentukan berdasarkan wilayah atau peta, masing-masing pertandingan bernilai tiga poin, dan kami ingin lolos dengan semuanya", ujarnya dikutip dari onefootball.
Ketika ditanya mengenai rencana transfer timnya di bursa transfer kali ini, Pioli enggan menjawab gamblang.
"Klub tahu apa yang kami butuhkan, dan prioritasnya tidak berubah. Bek yang kami perlukan adalah pemain yang kuat, solid, mampu bertahan, mengatur keadaan, dan terlibat dalam serangan ke depan. Jika ada peluang maka akan ada penambahan di lini tengah, kami kehilangan Krunic, Pobega cedera dan Bennacer terlibat di Piala Afrika", ujarnya menyiratkan bahwa masih ada kemungkinan mengangkut Samardzic ke Milanello.Â
Gabriele Cioffi mendapat berita melegakan karena kondisi kapten Roberto Pereyra mulai membaik. Ia bisa diturunkan setelah absen di laga melawan Fiorentina. Meski demikian, hal sama tidak terjadi pada Gerard Deulofeu, Jaka Bijol dan Enzo Ebozze yang masih alami cedera. Lorenzo Lucca dengan 6 golnya di Serie A tetap akan jadi tukang gedor andalan Il Friuliani.
