Secara kebetulan, Boxing Day Premier League musim ini kembali mempertemukan Arsenal dan West Ham di Emirates Stadium. Musim lalu, ditempat yang sama tanggal 27 Desember 2022, Arsenal berhasil kalahkan The Hammers 3-1 lewat gol-gol Saka, Martinelli dan Nketiah, yang berbalas sebuah gol Said Benrahma. Laga derby London kali ini akan kick off Jumat (29/12) dini hari jam 03.15 WIB.
Declan Rice akan jadi salah satu sorotan utama di laga nanti, karena akan bertemu mantan timnya. Eks kapten West Ham yang berhasil persembahkan Conference League musim lalu ini memang sempat bersua West Ham di Carabao Cup awal November lalu di Stadion Olimpiade London, namun ia hanya tampil 30' menit untuk gantikan Jorginho yang menjadi starter. Pertemuan pertama sang mantan tersebut tidak berakhir baik bagi Rice, karena Arsenal harus tersingkir setelah dikalahkan West Ham 1-3.Â
Untuk Boxing Day kali ini, cerita yang terukir kemungkinan besar akan berbeda dibanding di Carabao Cup lalu. Pasalnya, West Ham punya rekor buruk saat bertamu ke Arsenal di kompetisi Premier League. Arsenal memenangi 12 laga dari 13 laga kandang terakhir melawan West Ham. Head to head total keduanya juga cukup mencolok, dimana West Ham hanya menangi 2 partai dari 30 pertemuan terakhir mereka di semua kompetisi.Â
Meski diunggulkan, Mikel Arteta menolak untuk meremehkan The Hammers. West Ham punya laju positif di 5 laga terakhir liga, dengan memperoleh 3 kemenangan dan 1 kali seri. Terbaru mereka kalahkan Manchester United 2-0 di London, dengan Jarrod Bowen dan Mohammed Kudus jadi pencetak skornya.Â
"Ini akan sangat sulit. Mereka adalah tim yang sangat bagus, dilatih dengan sangat baik. Sungguh luar biasa kesuksesan yang mereka raih tahun lalu. Mereka kembali menunjukkan konsistensi musim ini. Mereka mengalahkan Spurs dan Manchester United dan itu menjelaskan segalanya kepada Anda, dan kami harus tampil sangat baik." katanya dikutip www.arsenal.com.
Sementara itu David Moyes menantikan laga lawan Arsenal sebagai tantangan yang besar. Ia harus mampu membuktikan kehebatan timnya memperbaiki rekor buruk saat tandang lawan tim besar, dimana mereka juga dihancurkan Liverpool 1-5 di perempat final Carabao Cup.Â
"Arsenal akan menjadi tantangan besar. Mereka selalu menjadi tim yang sangat sulit dikalahkan. Kami meraih hasil bagus di kandang melawan mereka di piala (CArabao Cup), namun ini adalah kompetisi yang berbeda. Saya sangat terkesan dengan Mikel Arteta sejak dia bergabung dengan Arsenal. Dia memenangkan Piala FA dan Community Shield, dan ada beberapa komentar negatif tetapi dia tidak setengah-setengah membuktikan bahwa komentar tersebut salah."Â pujinya pada Arteta dikutip www.arsenal.com.Â
The Gunners tidak akan bisa menggunakan jasa Kai Havertz yang terkena suspensi akumulasi kartu kuning di laga sebelumnya. Thomas Partey, Tomiyasu, Fabio Vieira dan Jurrien Timber maih berjibaku dengan cedera, meski Arteta mempunyai semua pengganti di setiap posisi itu. David Raya tetap akan mainkan peran ball-playing-goalkeeper, dengan Ben White, Saliba, Gabriel dan Zinchenko di depannya. Declan Rice akan bahu-membahu dengan Jorginho dan Martin Odegaard di lini tengah, mensupport Martinelli, Saka dan Gabriel Jesus.Â
Secara khusus ada komentar negatif dari eks pemain Arsenal, Paul Merson, terhadap kemampuan bertahan Oleksandr Zinchenko. Kapten Timnas Ukraina ini, kata Merson, adalah liabilitas bertahan saat hadapi tim-tim kuat. Berkaca dari laga sebelumnya melawan Liverpool, pendapat Merson tidak bisa disalahkan karena gol balasan Mo Salah juga terjadi karena eksploitasi posisi fullback kiri ini. Zinchenko akan sangat berguna bila bermain mendominasi melawan tim-tim yang memainkan pertahanan low block. (BACA : Arsenal Imbangi Liverpool di Anfield, Partai Luar Biasa yang Minim Gol)
Sementara David Moyes mengkonfirmasi bahwa kondisi Nayef Aguerd sudah oke, jadi bisa diturunkan di laga ini setelah absen saat laga kontra Liverpool dan United. Daftar pemain absen masih dihuni oleh Mikhail Antonio dan Maxwel Cornet. Dua eks Arsenal, Fabianski dan Mavropanos kemungkinan akan duduk di bench memberikan ruang kepada Areola dan Aguerd. Daripada memaksakan 4 pemain di depan bola, kehadiran James Ward-Prowse sebagai pemain nomor 8 mampu hadirkan keseimbangan di pertahanan West Ham. Trio kidal, Paqueta, Kudus dan Bowen akan memimpin serangan cepat The Hammers.
