Klub Premier League, Everton, telah didakwa melakukan pelanggaran terhadap "Premier League Profit and Sustainability Rule" atau bisa disingkat PSR.Â
Peraturan yang dilanggar ini merujuk pada peraturan E.45 hingga E.52 dari Buku Pedoman Premier League yang mengatur sejauh mana klub sepakbola dapat beroperasi dalam keadaan merugi.Â
Pasal ini seringkali diasosiasikan dengan Financial Fair Play Regulations(FFP), tapi lebih tepatnya adalah Premier League Profit and Sustainability Rule (PSR). Financial Fair Play Regulations/FFP sendiri merupakan produk dari UEFA sebagai induk organisasi sepakbola Eropa, sedangkan PSR merupakan turunan regulasi tersebut di ranah Premier League. Jadi, yang memberikan hukuman terhadap Everton adalah Badan Liga Inggris / Premier League.
Lalu apa hukumannya?Â
Pada hari Jumat (17/11) Everton mendapatkan pengurangan sebanyak 10 poin di musim berjalan ini. The Toffees telah menjalani 12 laga, dengan 4 menang, 2 seri dan 6 kali kalah.Â
Poin yang seharusnya mereka dapatkan adalah 14 poin dan semestinya bertengger di peringkat ke-14. Namun, setelah dakwaan dari Premier League ini, poin Everton menjadi hanya 4, dan sekarang terdampar di peringkat 19 Premier League.Â
Pihak Everton menanggapi dakwan ini dengan "terkejut dan kecewa", mereka juga pasti akan melakukan upaya banding atas keputusan ini. "Keras dan beratnya sanksi yang dijatuhkan tidak mencerminkan bukti yang adil dan masuk akal," kata klub di halaman Instagram mereka.
Sebenarnya apa yang dilanggar oleh Everton?
Berdasarkan Sky Sport News, 20 tim Premier League telah menandatangani PSR di atas, dimana ambang batas kerugian bagi sebuah tim dalam tiga tahun operasional adalah 105 juta (Seratus Lima Juta Pounds), sedangkan temuan dari komisi independen Premier League yang berisikan tiga orang, menyatakan bahwa Everton menderita kerugian sebesar 124.5 juta. Jadi ada kelebihan kerugian sebesar 19.5 juta.Â
Dengar pendapat dan juga pelaporan kepada komisi independen ini dilakukan dalam 5 hari bersama perwakilan pihak Everton. Komisi independen ini akhirnya menyatakan bahwa hukuman 10 poin layak diberikan kepada Everton.