Hawa dingin dimalam hari. Menyelimuti napsu ku yang  semakin mencair. Bersama teman ku cari kenyamanan didalam r.kom. Layar komputer yang selalu menemani ku di atas jam 1 malam. Ditambah merdunya musik yang mengalir didalam ruangan.
Tanpa kusadari ruangan itu  dipenuhi asap yang memikat diriku.
Reruntuhan panggilan pun di mulai. Hidup selalu dipikul. Bersama temna ku rangkul. Jiwa malang kuhadapi dengan terhalang.
Rasa salah menembus hatiku. Penopang pun takkan kuat menahan. Cinta panggilan harus kubangun kembali. Dengan banyak tantangan. Kuhadapi bersama Tuhan.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!