Mohon tunggu...
Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Mohon Tunggu... Petani - Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Nahe, Tikar Daun Gebang Timor yang Semakin Langka

14 Juli 2023   05:17 Diperbarui: 14 Juli 2023   09:12 673
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Badan tikar alias nahe yang dianyam rapat (dokpri)

Tikar noe tune juga digantikan dengan tikar buatan pabrik apabila berada di luar seperti acara wisata dan sebagainya.

Jalinan tikar dari noek dianyam rapat dan rapit oleh ibu-ibu di kampung (dokpri)
Jalinan tikar dari noek dianyam rapat dan rapit oleh ibu-ibu di kampung (dokpri)

Sementara itu, pengrajin tikar semakin berkurang. Entah karena sulit atau memang zaman telah berubah. Nahe dari noe tune, kini makin sulit ditemukan, sekalipun itu di kampung-kampung. 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun