Banyak daerah wisata lokal yang bisa kita datangi apabila ingin menikmati berbagai suguhan menarik di sekitar. Salah satunya di Pantai Oesina. Kondisinya masih alami meskipun telah ada beberapa sentuhan untuk mendukung wisata di sini.
Fasilitas dimaksud adalah berupa plang informasi wisata lengkap dengan pungutan biaya masuk secara resmi. Juga ada fasilitas bangunan berupa gazebo atau lopo, aula dan MCK. Beberapa pedagang warung dan pedagang kaki lima nampak berjualan di sekitar pantai.
Pantai Oesina adalah salah satu pantai yang masih tergolong alami. Merupakan bentangan alam berpasir putih dengan panjang lebih kurang 1 km. Terpisah dengan bentangan pasir putih lainnya, Pantai Tablolong yang sudah terlebih dahulu menjadi tempat favorit wisata Kupang Barat.
Pilihan untuk berwisata ke Pantai Oesina merupakan keputusan yang tepat untuk berwisata di kawasan ekowisata yang tidak terlalu jauh dari Kota Kupang. Banyak manfaat yang dapat dinikmati di sini.
Semilir Angin Sepoi di Tengah Hari
Kupang adalah daerah yang terkenal dengan panas dan teriknya, terutama di siang hingga sore hari. Tetapi di Pantai Oesina, pengunjung bisa merasakan suasana yang berbeda.
Amboi..., coba nikmati semilir angin bertiup dari pinggir pantai. Sementara pengunjung dapat bersantai ria di bawah pohon-pohon duri yang masih dipertahankan keasliannya. Tak terasa panas dan terik di siang hari.
Di bawah pohon-pohon ini, dibuat bangku kayu bagi pengunjung untuk dipakai sebagai tempat duduk. Gratis, tak berbayar.
Bisa juga menempati gazebo-gazebo yang dibuat di sekitar. Kalau yang ini, disewakan. Gazebo kecil dengan harga Rp 30.000 atau sedang seharga Rp 50.000. Kebanyakan pengunjung menyewa gazebo sekalian sebagai tempat menyimpan barang dan makan bersama.