Mohon tunggu...
Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Mohon Tunggu... Petani - Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Menolak Secara Halus Saat Dititipi Barang di Bandara

19 April 2023   09:40 Diperbarui: 19 April 2023   09:43 711
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Timbanglah dan ukurlah barang anda sebelum membawanya agar terhindar dari pembayaran tambahan (dok foto: mantrasenja.blogspot.com)

Enaknya  kalau check in tanpa bagasi bisa dilakukan secara online. Namun karena ada bagasi barang maka terpaksa antri check in di meja petugas. 

Saat antri itulah, seorang ibu menghampiri dan menanyakan tujuan akhir saya. 'Ketong sama pak', dengan pesawat yang sama dan tujuan Kupang. Beta bisa minta tolong ko bapak? Koper saya ada dua, jadi beta minta tolong titip bapak. Bisa ko, biar beta sonde bayar bagasi lai," kata si ibu tadi. 

Dengan tetap bersikap sopan, saya menolak permintaan si ibu. 'Maaf kaka ibu, beta ju ada bawa barang nih. Satu barang ini terpaksa beta taroh di bagasi barang karena sonde bisa bawa naik ke pesawat". 

Si ibu terlihat kecewa dan menampakkan wajah kurang suka. Tetapi saya kemudian berbalik lagi dan berjalan tertib dalam antrian menuju meja petugas check in. Tetap berusaha senyum meskipun tak disenangi orang karena tidak bisa dititipi barang bawaan.

Timbanglah dan ukurlah barang anda sebelum membawanya agar terhindar dari pembayaran tambahan (dok foto: mantrasenja.blogspot.com)
Timbanglah dan ukurlah barang anda sebelum membawanya agar terhindar dari pembayaran tambahan (dok foto: mantrasenja.blogspot.com)

Peristiwa dimintai tolong oleh penumpang lain  untuk membawakan barang nampaknya cukup banyak dialami oleh penumpang lainnya. Namun sebaiknya ditolak secara halus dan tetap sopan. 

Alasan penolakan terkait dengan keamanan bagi kita sendiri. Siapa tahu barang bawaan tersebut merupakan barang berbahaya, termasuk berisi narkoba dan zat terlarang lainnya.

Lebih baik menghadapi orang yang bermuka asam karena permintaannya ditolak daripada terkena kasus yang memberatkan kita. Tidak enak kan, mau menolong malah menjadi buntung. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun