Mohon tunggu...
Alberta Shendy Lamandau
Alberta Shendy Lamandau Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Ini aku dalam bentuk jemari yang menuliskan aksara, dalam bimbingan inspirasi tanpa batas dan kelemahan yang menguat. Ini panggungku :)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Dear My Ambigu

14 Februari 2012   17:07 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:39 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Hai…

Masih ingat aku ? :) yang kemarin, yang mengirimkan surat pertama untukmu :) sudahkah kamu membacanya ? jika belum, ku sarankan kamu membaca saat 30 surat nanti terkumpul untukmu :) Bacalah dengan secangkir teh hangat dan kacang yang gurih..

Sekali lagi aku tanyakan .. masih ingat aku ? aku ? Perempuan yang dulu menyuguhkan secangkir teh hangat dan kacang yang gurih untukmu :) aku yang dulu tidak pernah fokus tentang topik pembicaraan kita, aku yang dulu suka memainkan gelas dan tak bisa menatap matamu dalam :) aku ? ingat ? ah aku yakin kamu ingat :) toh kamu juga kan yang suka mengingatkan aku tentang moment itu dan kamu tambahkan bumbu tak terlupakan :)

Aku hanya ingin mengingatkan ini aku :) Shendy yang sering kamu panggil Olive ;) .. masih sama seperti dulu walaupun jarak kita semakin jauh lagi, berbeda pulau bahkan .. aku tetap seperti dulu tidak ada yang beda, aku tidak berubah :) aku semakin kuat malah dan semangat ku semakin tinggi :)

Tapi.. kenapa kamu sekarang yang berubah ? bukankah dulu kamu yang selalu mensupport aku dan bilang jarak itu pasti kita taklukkan. Jadi, kenapa kamu yang menelan kalimatmu sendiri ?  aku bingung :|

Kamu dalam hitungan jam berubah begitu cepat :| aku tidak mengerti. Aku punya kesalahan yang fatal yang tidak bisa dirundingkan lagi ? sebutkan apa ? biar aku perbaiki.. Baru kemarin kamu menanam bunga dihatiku dan kamu sirami dengan penuh suka cita esoknya kamu cabut kembali. Jadi maumu sebenarnya apa ? aku benar-benar tidak mengerti .. bisa kau jelaskan nanti, setelah kamu selesai menggengam tangan dan membelai rambut perempuan lain ?

Harus bisa yah :) Karena ini tidak hanya menyangkut tentang Aku tapi Kamu dan kehidupanmu kedepan bahkan dengan kondisi Psikologist kita tentunya.

Miss U Already :*

repost :

Dear My Ambigu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun