12 Jenis Simpul Tali dalam Pramula Beserta Fungsinya!

Simpul rantai berguna untuk memperpendek dan memperkuat tali. Simpul rantai atau simpul tidak beraturan menggunakan tali yang bergantian digunakan sebagai tali kerja dan sebagai tali rangkap.

Caranya, ambil senar sebelah kiri, ikatkan pada sisi kanan secara melingkar pada tali pasangan. Kemudian keluarkan simpul tali mulai dari bawah. 

7. Simpul Tarik

Simpul tarik adalah jenis simpul yang menciptakan simpul tali yang dapat dipanjangkan atau dikecilkan kembali. Dalam kehidupan sehari-hari, simpul ini banyak digunakan untuk turun ke jurang atau pohon. 

8. Simpul Delapan

Simpul ini bisa disebut simpul kunci karena sangat sulit dibuka dengan tali yang presisi. Jenis simpul ini penting dalam pelayaran dan pendakian sebagai sistem untuk mencegah tali jangkar hilang. Simpul jenis ini berfungsi untuk memasang tandu, jangkar, dan lain-lain. 

9. Simpul Nelayan

Simpul nelayan adalah kombinasi dari dua jenis simpul hidup di kedua ujung dua tali tersebut. 

Keuntungan khusus dari simpul ini adalah untuk membuat loop (bulat) yang sangat kuat untuk menghubungkan beberapa bagian dari mekanisme pelindung pemanjat seperti menyatukan dua tali yang basah.

10. Simpul Tiang

Ini adalah simpul sederhana yang digunakan untuk membuat lingkaran di ujung tali. Keuntungannya adalah mudah dipasang dan dilepas, terutama setelah diberi bebean. Simpul ini terkadang disebut sebagai raja simpul karena perannya yang vital. 

11. Simpul Persegi

Simpul persegi atau simpul karang adalah jenis simpul sederhana yang digunakan untuk mengikat tali di sekitar objek. Kadang-kadang disebut sebagai simpul Hercules. Jenis simpul tali ini dibuat dengan dua setengah simpul tali.

Yakni satu kiri dan satu kanan, satu di atas yang lain dan satu diikat terlebih dahulu. Keunikan jenis simpul ini adalah dapat diikat dan dikencangkan di kedua ujungnya.

12. Simpul Barrel Hitch

Simpul jenis ini penggunaannya untuk mengangkat kargo di kapal. Dua cara sederhana ini efektif untuk membongkar suatu objek. 

Mereka bekerja dengan membuat "gendongan" di sekitar objek dengan menopangnya dari kedua sisi dan dari bawah. Dudukan barel digunakan untuk mengangkat barel secara efisien di ruang panel vertikal.