Mohon tunggu...
Gramedia Official
Gramedia Official Mohon Tunggu... Lainnya - Tempat kamu mencari buku 📚

📖 Halaman untuk pecinta buku. Dari trivia, review, hingga rekomendasi buku dari #SahabatTanpaBatas-mu. 🤗

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

4 Struktur Teks Prosedur yang Kamu Wajib Tahu!

30 Januari 2023   16:05 Diperbarui: 30 Januari 2023   16:03 480
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di beberapa barang kemasan tertentu, kamu pasti pernah menemukan petunjuk penggunaan suatu barang, cara membuat sesuatu, cara memasang suatu barang, atau mungkin saja suatu imbauan serta larangan dalam membuka suatu pembungkus pada barang tertentu.

Nah, itu semua adalah termasuk ke dalam jenis teks prosedur. Secara singkat, teks prosedur adalah sebuah teks yang ditulis untuk memudahkan kepada para pembaca untuk bisa melakukan suatu kegiatan atau aktivitas secara berurutan dan juga jelas.

Teks prosedur ini bisa membantu kamu dalam memahami hal-hal yang belum kamu ketahui sebelumnya. Misalnya saja, cara menggunakan suatu barang tertentu atau cara melakukan suatu kegiatan yang cara penggunaannya masih belum kamu pahami.

Contohnya seperti buku petunjuk tentang penggunaan yang ada di dalam paket yang kamu beli, yaitu buku petunjuk penggunaan mesin cuci, laptop, smartphone, TV, dan sebagainya. Biasanya, buku petunjuk ini memuat berbagai informasi tentang barang tersebut serta bagaimana cara mengoperasikannya.

Nah, untuk membuat teks prosedur, langkah awal yang harus kamu ketahui adalah memahami struktur teks prosedur. Sebab, tanpa kamu mengetahui struktur teks prosedur, kamu akan menjadi kesulitan dalam membuat teks prosedur dengan baik dan jelas. Berikut penjelasan tentang struktur teks prosedur yang perlu kamu pahami.

Struktur Teks Prosedur

Sumber: pixabay
Sumber: pixabay

1. Judul

Biasanya, pada teks prosedur pada bagian pembuka berisikan judul. Judul dalam teks prosedur bisa berupa nama suatu benda atau sesuatu yang akan dibuat, atau bisa juga cara melakukan sesuatu.

Sebelum bagian judul, biasanya ditambahkan juga dengan bagian pengantar, di mana penulis akan memaparkan sedikit mengenai topik yang akan dijelaskan. Dari mulai tahap pembuatan sampai praktiknya secara langsung. Nah, pada beberapa jenis teks prosedur juga bisa menjelaskan tentang manfaat serta tujuan penulisannya.

Dalam penulisan judul, yang terpenting judul harus relevan dengan isi tulisan di dalamnya. Ditulis dengan singkat dan jelas, sehingga tidak mengandung makna ganda.

2. Material

Bagian selanjutnya dalam teks prosedur adalah penulis menjelaskan serta menyebutkan tentang material apa saja yang digunakan. Pada bagian ini, penulis akan menjelaskan tentang bahan-bahan yang akan digunakan, peralatannya, serta material yang akan dibutuhkan.

Bentuk penyampaiannya bisa berupa daftar, rincian, atau sebuah paragraf. Biasanya ditulis dengan serinci mungkin supaya para pembaca bisa mendapatkan hasil yang baik. 

Pada bagian material ini biasanya digunakan oleh pembaca untuk menentukan apakah akan menjalankan langkah-langkah sesuai dengan yang ada di dalam teks prosedur atau tidak. Sebab, biasanya para pembaca ingin mengetahui apakah material yang dibutuhkan untuk membuat sesuatu itu mudah didapatkan atau tidak.

3. Tahapan atau Langkah-langkah

Struktur yang Ketika dalam teks prosedur adalah bagian tahapan atau langkah-langkah. Pada bagian ini, berisikan langkah yang harus dilakukan oleh pembaca secara runtut dan juga harus selengkap mungkin. Tujuannya adalah supaya pembaca bisa mendapatkan hasil yang sesuai dengan yang pembaca harapkan.

Pada bagian ini, bisa ditulis dengan bentuk berupa uraian paragraf dengan menggunakan kata-kata tertentu, seperti kata pertama, kedua, ketiga. Selain itu, dapat ditulis juga dalam bentuk penomoran pada setiap langkahnya.

Bagian tahapan atau langkah-langkah ini menjadi bagian yang paling penting dalam teks prosedur dan menjadi suatu syarat yang wajib, yang tidak bisa dihilangkan sama sekali. 

Dalam penulisannya pun bisa menggunakan kata penghubung waktu, tujuan, urutan, atau dengan menggunakan kalimat saran, perintah, atau juga larangan.

4. Penutup

Lalu, yang terakhir adalah bagian penutup, atau biasanya disebut juga dengan bagian simpulan. Sesuai dengan namanya, pada bagian ini penulis akan memaparkan mengenai kesimpulan dari aktivitas yang sudah dibahas di tahapan serta prosedur. Biasanya, juga ditambahkan beberapa saran dari si penulis.

Pada bagian penutup ini biasanya berisi ucapan seperti selamat mencoba, good luck, dan sejenisnya. Selain itu, ada juga penulis yang menekankan tentang kesimpulan dari kegiatan yang dibahas dari teks prosedur tersebut.

Nah, itulah struktur dalam teks prosedur yang harus kamu ketahui sebelum kamu membuat teks prosedur. Dengan mengetahui strukturnya, maka kamu mampu membuat teks prosedur dengan baik dan benar.

Penulis: Nurul Ismi Humairoh

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun