Bentuk penyampaiannya bisa berupa daftar, rincian, atau sebuah paragraf. Biasanya ditulis dengan serinci mungkin supaya para pembaca bisa mendapatkan hasil yang baik.Â
Pada bagian material ini biasanya digunakan oleh pembaca untuk menentukan apakah akan menjalankan langkah-langkah sesuai dengan yang ada di dalam teks prosedur atau tidak. Sebab, biasanya para pembaca ingin mengetahui apakah material yang dibutuhkan untuk membuat sesuatu itu mudah didapatkan atau tidak.
3. Tahapan atau Langkah-langkah
Struktur yang Ketika dalam teks prosedur adalah bagian tahapan atau langkah-langkah. Pada bagian ini, berisikan langkah yang harus dilakukan oleh pembaca secara runtut dan juga harus selengkap mungkin. Tujuannya adalah supaya pembaca bisa mendapatkan hasil yang sesuai dengan yang pembaca harapkan.
Pada bagian ini, bisa ditulis dengan bentuk berupa uraian paragraf dengan menggunakan kata-kata tertentu, seperti kata pertama, kedua, ketiga. Selain itu, dapat ditulis juga dalam bentuk penomoran pada setiap langkahnya.
Bagian tahapan atau langkah-langkah ini menjadi bagian yang paling penting dalam teks prosedur dan menjadi suatu syarat yang wajib, yang tidak bisa dihilangkan sama sekali.Â
Dalam penulisannya pun bisa menggunakan kata penghubung waktu, tujuan, urutan, atau dengan menggunakan kalimat saran, perintah, atau juga larangan.
4. Penutup
Lalu, yang terakhir adalah bagian penutup, atau biasanya disebut juga dengan bagian simpulan. Sesuai dengan namanya, pada bagian ini penulis akan memaparkan mengenai kesimpulan dari aktivitas yang sudah dibahas di tahapan serta prosedur. Biasanya, juga ditambahkan beberapa saran dari si penulis.
Pada bagian penutup ini biasanya berisi ucapan seperti selamat mencoba, good luck, dan sejenisnya. Selain itu, ada juga penulis yang menekankan tentang kesimpulan dari kegiatan yang dibahas dari teks prosedur tersebut.
Nah, itulah struktur dalam teks prosedur yang harus kamu ketahui sebelum kamu membuat teks prosedur. Dengan mengetahui strukturnya, maka kamu mampu membuat teks prosedur dengan baik dan benar.
Penulis: Nurul Ismi Humairoh
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H