Conditional sentence adalah sebuah kalimat ungkapan untuk menyatakan sebuah pengandai-andaian yang berasal dari kejadian di masa mendatang. Dalam bahasa Indonesia, conditional sentence dikenal dengan istilah kalimat pengandaian.
Tahukah kamu, setidaknya terdapat 3 bentuk conditional sentence dalam bahasa Inggris yang mempunyai fungsi serta contoh kalimat conditional sentence yang berbeda. Berikut ini adalah penjelasan tentang fungsi kalimat pengandaian dalam bahasa Inggris. Supaya kamu bisa memahaminya dengan mudah, maka kamu wajib menyimak penjelasan berikut ini sampai akhir, ya.
Fungsi Conditional Sentence
Conditional sentence berfungsi untuk menyatakan pengandaian yang akan terjadi kalau syaratnya terpenuhi di masa sekarang atau di masa yang akan datang nantinya.
Menyatakan bahwa pengandaian terjadi pada saat ini atau yang akan datang, tetapi kenyataannya berlawanan, sehingga hal itu kemungkinan bisa terjadinya sangat kecil.
Menyatakan pengandaian terhadap apa yang sudah terjadi di masa lalu. Untuk conditional sentence tipe 3 ini biasanya sebuah penyesalan atas suatu kejadian yang sudah terjadi karena syaratnya tidak terpenuhi.
Fungsi Conditional Sentence Berdasarkan Pada Tipenya
1. Conditional sentence type 1
Fungsi dari conditional sentence type 1 adalah untuk menyatakan suatu pengandaian yang result clause-nya sangat memungkinkan untuk bisa terjadi, kalau syarat-syaratnya bisa terpenuhi, baik di masa sekarang maupun yang akan datang. Dapat diartikan juga, berarti conditional sentence type 1 ini lebih masuk akal dan juga sesuai dengan kondisi yang umumnya terjadi.
Berikut ini adalah rumus dari conditional sentence type 1 :
If + simple present, simple present.
If + S + verb 1 + O, S + Verb 1 + O
If + simple present, simple future.
If + S + verb 1 + O, S + will + verb 1 + o
Simple present if simple present.
S + verb 1 + O + if + S + verb 1 + O
Simple future if simple present
S + will + verb 1 + O + S + verb 1 + O
2. Conditional Sentence Type 2
Conditional sentence type 2 memiliki fungsi untuk menyatakan suatu pengandaian yang terjadi pada saat ini atau di masa yang akan datang nantinya. Di mana pengandaian tersebut kemungkinan bisa terjadinya sangatlah kecil karena kondisi serta syarat (if clause)nya tidak masuk akal dan juga tidak sesuai dengan kenyataannya.
Conditional sentence dalam bahasa Inggris ini biasanya digunakan untuk membuat suatu kalimat yang berisikan rencana dan rayuan atau sebuah gombalan. Rumus dari conditional sentence type 2 adalah:
If + simple past tense, past future tense.
If + S + verb 2 + O,S + would + verb 1 + O
Past future tense + if + simple past tense
S + would + verb 1 + O + if + S + verb 2 + O
3. Conditional sentence type 3
Conditional sentence type 3 ini biasanya digunakan untuk menyatakan pengandaian terhadap sesuatu yang sudah kejadian di masa lalu dan tidak mungkin akan terjadi lagi di masa ini. biasanya ini merupakan suatu penyesalan terhadap kejadian yang sudah terjadi, yang disebabkan oleh syaratnya yang tidak dipenuhi.
Berikut adalah rumus dari conditional sentence type 3:
If + past perfect, past future perfect
If + S + had + verb 3 + O,S + would have + verb 3 + O
Past future perfect + if + past perfect
S + would have + verb 3 + O + if + S + had + verb 3 + O
Itulah penjelasan mengenai fungsi dan rumus dari conditional sentence yang ada dalam bahasa Inggris. kamu bisa terus berlatih untuk menyusun kalimat, teks, ataupun dialog dengan menggunakan kalimat conditional sentence secara bertahap, agar kamu bisa semakin mahir dalam membuat kalimat conditional sentence.Â
Penulis: Nurul Ismi Humairoh
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H