Beberapa dari kita pasti pernah berada dalam hubungan yang toxic, dan pertemanan yang toxic tidak selalu buruk sejak awal. Dalam hal ini, kamu mungkin tidak akan berteman dengan mereka jika mengetahui hal ini.Â
Karena orang toxic adalah mereka yang bisa sangat merugikan orang lain, baik mental, fisik atau materi. Â Pada titik tertentu, hubungan dapat memburuk seiring waktu karena berbagai alasan.Â
Konsekuensi berikutnya dapat terasa sama sulitnya untuk memutus hubungan atau putus. Namun, toxic relationship memiliki beberapa manfaat saat kamu benar-benar bisa melewatinya.Â
Jika toxic relationship sangat membuat menderita, maka ada manfaat atau berkah yang bisa kamu jadikan pelajaran. Apa pun alasannya, meninggalkan hubungan yang toxic adalah pilihan yang harus ditempuh untuk kehidupan yang lebih baik.Â
Manfaat Pernah Mengalami Toxic Relationship
Berikut ini manfaat pernah mengalami toxic relationship yang bisa jadikan pelajaran untuk menemukan pasangan yang lebih baik dan membangun hubungan asmara yang lebih ideal:
1. Belajar Berhenti Mempercayai Orang Lain Dengan Cepat
Karena suatu alasan hubungan yang beracun mulai berkembang, masalah utamanya adalah kedua belah pihak kehilangan keyakinan dan kepercayaan satu sama lain. Lakukan yang terbaik untuk menjaga kepercayaan di antara kalian berdua.
Mungkin ini adalah jenis peringatan yang perlu kamu ketahui bahwa tidak semua orang layak untuk kamu percayai. Ingat, setelah hubungan yang beracun, kepercayaan kamu adalah hak istimewa yang harus diperjuangkan oleh seorang kekasih.
Kepercayaan lebih dari sekadar hadiah. Jangan hanya berasumsi bahwa kamu memiliki masalah kepercayaan karena hubungan yang buruk ini, ketahuilah bahwa ini adalah pengalaman yang buruk.
2. Arahkan Energimu ke Diri Sendiri
Ketika memilih untuk menghabiskan waktu bersama orang lain, kamu merasa seperti memberi mereka hak istimewa untuk menggunakan waktu dan energimu. Setelah putus dengan hubungan yang beracun, kamu menemukan diri yang bebas dari beban kekhawatiran dan stres yang terus-menerus.Â
Gunakan waktu ini untuk menyalurkan energi ke dalam aktivitas dan hal-hal yang membuat kamu sehat. Baik itu memulai hobi baru, mempelajari keterampilan baru, atau meluangkan waktu untuk refleksi diri, inilah saatnya untuk mengembangkan kepribadian.