"Selamat pagi 'ku',
Hari ini kan bersemi tatkala melihat 'ku' tersenyum. Sejuta sapa manis 'ku' mewarnai suasana kerja yang biasanya membosankan. Paras cantik nan manis 'ku' pun selalu terbayang dalan ingatan. Entah apa jadinya bila 'ku' tak lagi disini. Mungkin semangat pun perlahan-lahan memudar. Cahaya hati ini kan kembali redup.
Karena itu, teruslah bersinar 'ku'."
Mungkin dengan membaca tulisan singkat diatas, ada satu pertanyaan yang akan timbul. "Siapakah 'ku' ? ". Jawaban sederhana dari saya, 'ku' adalah diri kita sendiri. Banyak dari kita mungkin masih suka menulis surat cinta yang ditujukan kepada orang yang kita kasihi, baik dilakukan secara tradisional maupun secara elektronik. Kita berusaha untuk mengungkapkan rasa cinta dan kagum kita kepada mereka. Akan tetapi, terkadang kita tidak pernah menulis surat cinta untuk diri kita sendiri. Kita lupa akan 'how special i am'. Akibatnya, sifat iri hati, cemburu, pesimis, tidak bersahabat dan kurangnya kepercayaan diri mewarnai hidup kita sehari- hari.
Saran saya, ambil pena Anda, atau buka notepad Anda, dan tulis hal-hal yang indah tentang Anda. Ingat kembali betapa Anda sangat berharga dan layak dicintai. Niscaya, hal-hal yang baik akan mewarnai hidup Anda pagi ini.
Selamat beraktifitas kompasianer.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H