Era ini telekomunikasi dan informasi yang digunakan oleh masyarakat tidak terlepas dari perkembangan dunia digital, dalam hal ini internet. Internet berkembang pesat, dan selama ada perangkat yang terhubung ke Internet, dapat memudahkan kita untuk berkomunikasi atau mencari informasi untuk keperluan pribadi atau bisnis.
Setelah menikmati kemudahan yang dibawa oleh internet, tentunya kita penasaran mengenai bagaimana perjalanan internet di awal kemunculannya hingga menjadi cikal bakal terciptanya aplikasi internet khususnya Electronic Mail.Â
Untuk itu,silahkan disimak penjelasan dibawah ini.
 Apa itu internet?
Internet (internetwork) adalah jaringan komputer yang terhubung ke sistem global yang menggunakan Internet Protocol Suite (TCP/IP) untuk menghubungkan berbagai perangkat di seluruh dunia atau sebagai gambaran lain internet menggambarkan kumpulan jaringan komputer yang menghubungkan lokasi akademi, pemerintahan, komersial, institusional, dan pribadi. Internet menyediakan jutaan pengguna di seluruh dunia dengan akses ke layanan komunikasi dan sumber daya informasi. (Widodo, Y. (2020)
Layanan Internet termasuk komunikasi langsung (e-mail, chat), diskusi (usenet news, e-mail, mailing list), sumber  informasi  terdistribusi (world wide web, gopher), login jarak jauh dan lalu lintas file (telnet, ftp), dan banyak lagi mencakup berbagai layanan.
Jaringan yang membentuk Internet beroperasi pada seperangkat protokol standar yang digunakan untuk menghubungkan jaringan komputer dan menangani lalu lintas dalam jaringan.Â
Protokol ini menentukan format data yang diizinkan, penanganan kesalahan, lalu lintas pesan, dan standar komunikasi lainnya. Protokol standar di Internet disebut TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). Protokol ini mampu bekerja pada semua jenis komputer tanpa dipengaruhi oleh perbedaan hardware dan sistem operasi yang digunakan.
Awal mula kemunculan Internet
Internet pertama kali dibuat pada tahun 1969 oleh Proyek Badan ARPA  dengan nama ARPANET (Advanced Research Project Agency Network) dari  Departemen Pertahanan AS.  Awalnya ARPANET dibentuk untuk membangun keperluan militer tanpa memusatkan data. Penggunaan istilah Internet dimulai pada tahun 1982 ketika total 1000 komputer terhubung. (Widodo, Y. (2020)
Sampai tahun 1986, ketika sistem yang disebut DNS (Domain Name System), yang memiliki fungsi untuk menetapkan nama domain secara terpusat, diperkenalkan, semakin banyak komputer yang terhubung dari tahun ke tahun. Pada tahun 1990, Tim Berners Lee menemukan World Wide Web (www), yang memungkinkan orang biasa untuk mencari situs Web.
Kemudian, ketika web mulai berkembang, situs berita  yang menarik pun mulai banyak bermunculan. Misalnya saja siitus web jurnalisme pertama  diluncurkan di University of Florida. Adapun pada tanggal 8 Desember 1993,  New York Times menerbitkan artikel pertama di situs webnya. Selanjutnya, pada tahun 1995  banyak bermunculan media online.Â
Berpindah pada tahun 2003-2004, ditandai dengan kemunculan blog pertama yang digunakan oleh Salam Pax, salah satu orang yang diyakini terlibat langsung dalam Perang Irak. Setahun kemudian, blog menjadi media yang efektif untuk mengkomunikasikan informasi dan pesan kepada publik.Â
Pada tahun 2008, media online sudah bisa diakses melalui penggunaan gadget. Alhasil,sejauh ini, media online telah muncul seperti jamur di Internet dan telah menikmati popularitas besar. Media juga melakukan inovasi, sehingga memudahkan pengguna untuk mengakses informasi secara cepat dan bebas melalui media sosial.
Aplikasi Internet: Electronic Mail
Pada bagian ini kita akan mendapat penjelasan mengenai penggunaan aplikasi internet yang paling umum digunakan oleh pengguna internet seperti Electronic Mail atau yang dikenal dengan e-mail.
Awalnya, sistem email hanya dapat digunakan untuk mengirim informasi dalam format teks standar (ASCII, yang dikenal sebagai Kode Standar Amerika untuk Pertukaran Informasi).Â
Pada saat itu, sulit untuk mengirim data dalam file non-teks (disebut file biner). Metode yang biasa digunakan saat itu adalah  menggunakan program uuencode untuk mengonversi file biner menjadi file ASCII dan mengirimkannya melalui email. Tujuan melakukan proses sebaliknya.Â
File ASCII dikonversi ke file biner menggunakan program uudecode. Cara ini tentu terlalu rumit karena tidak terintegrasi dengan sistem email. Kemudian, Â standar baru dikembangkan yang disebut MIME (Multipurpose Internet Mail Extensions).Â
Standar ini dibuat untuk memudahkan pengiriman file sebagai lampiran. MIME juga memungkinkan  pesan dikirim dalam font, warna, dan elemen grafis yang berbeda.Â
Meskipun terlihat menarik, penggunaan MIME meningkatkan ukuran pesan email yang dikirim. E-mail, atau dalam bahasa Indonesia surat elektronik adalah aplikasi yang memungkinkan  pengguna Internet untuk saling berkirim pesan menggunakan alamat elektronik di Internet.Â
Pengguna email memiliki kotak surat (mailbox) Data elektronik disimpan di server surat. Kotak surat memiliki alamat sebagai pengenal untuk berkomunikasi dengan kotak surat lain dalam bentuk menerima atau mengirim pesan. Pesan masuk ditempatkan di kotak surat, dan isinya dapat dilihat oleh pemilik kotak surat kapan saja.Â
Melihat penjelasan diatas dapat dikatakan bahwa internet menawarkan berbagai macam aplikasi yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan.Â
Setiap aplikasi berjalan pada protokol tertentu. Istilah "protokol" di Internet mengacu pada seperangkat aturan yang berlaku dalam hal ini seperti bagaimana aplikasi berkomunikasi melalui jaringan. Perangkat lunak aplikasi yang berjalan di atas protokol disebut aplikasi klien dalam hal ini mengacu pada aplikasi internet Electronic MailÂ
Daftar Pustaka
Afriliana, I., Budihartono, E., & Sabanise, Y. F. (2018). Pengenalan Internet of Things (Iot) Untuk Peningkatan Softskill Pada Siswa Sma N 5 Tegal. Jurnal Abdimas PHB: Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming, 1(2), 92-97.
Nurofik, A., Rahajeng, E., Munti, N. Y. S., Hardiansyah, A., Firmansyah, H., Sani, A., ... & Wiyono, A. S. (2021). PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI. Penerbit Insania.
Widodo, Y. (2020). Buku Ajar: Jurnalisme Multimedia. Yogyakarta: Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta, h. 3-9
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H