Mohon tunggu...
Grace Siregar
Grace Siregar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Sejarah Universitas Diponegoro

KKN TIM II UNDIP

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Covid-19 Bukan Pandemi Pertama, Mahasiswa UNDIP Ajak Masyarakat Mengingat Kembali Pandemi yang Pernah Terjadi pada Masa Lampau

11 Agustus 2021   13:53 Diperbarui: 11 Agustus 2021   14:04 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Semarang (10/8) Tidak terasa, pandemi Covid-19 sudah melanda Indonesia memasuki tahun kedua. Tentu saja banyak sekali perubahan dari setiap aspek kehidupan manusia disebabkan oleh pandemi ini. Namun tercatat dalam sejarah, pandemi covid-19 bukanlah pandemi pertama yang melanda Indonesia pada masa lalu atau sering disebut wilayah Hindia Belanda. Sudah banyak pandemi yang terjadi di bumi Nusantara ini, salah satunya ialah Flu Spanyol.

Oleh sebab itu, mahasiswa KKN yang telah meninjau lapangan secara langsung yang berada di RT 03 RW 03 Kelurahan Jatingaleh, Kecamatan Candisari berhasil menghasilkan program kerja yang masih memiliki relevansi terhadap permasalahan merebahnya covid pada masa sekarang. Prorgram ini berupa Poster Informasi Sejarah yang berjudul Belajar Sejarah Yuk! “Flu Spanyol” di Hindia Belanda. Dalam pelaksanaan program kegiatan  berupa Poster Informasi Sejarah yang berjudul Belajar Sejarah Yuk! “Flu Spanyol” di Hindia Belanda dijelaskan mengenai awal wabah penyakit ini merebah, anda-tanda terjangkit penyakit tersebut hingga bagaimana upaya pemerintah kolonial menangani wabah tersebut khususnya sebelum vaksin ditemukan.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Program kegiatan ini dibentuk atas dasar pengamatan mahasiswa yang menunjukkan masih rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya mematuhi protokol kesehatan. Seperti memakai masker jika keluar rumah, rajin mencuci tangan, social distancing, dan menghindari terjadinya kerumunan.Di sekitar wilayah RT 03 RW 03 Jatingaleh banyak dijumpai masyarakat yang belum mematuhi protokol kesehatan selama pandemi Covid-19. Adanya relevansi antara cara penanganan wabah pada masa Pemerintahan Hindia-Belanda dengan cara penanganan Covid-19 pada masa kini seperti karantina dan sosialisasi hidup sehat.

Tujuan dilaksanakannya program ini yakni sebagai salah satu upaya mengedukasi serta meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan yang berlaku pada masa pandemi Covid -19. Tentunya untuk mewujudkan harapan itu, perlu peran serta seluruh masyarakat dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19, penanganan serta pencegahan penyebaran Covid-19 tidak hanya menjadi tanggungjawab pemerintah dan tenaga kesehatan saja. Akan tetapi semua pihak berperan penting dalam upaya tersebut.

Penulis : Grace Pebriati Siregar

Dosen Pembimbing : Ir. Wahju Krisna Hidajat, MT.

Lokasi KKN : RT. 03 / RW. 03 Kel. Jatingaleh, Kota Semarang

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun