Rangkaian geladi dimulai ketika diberikan tugas pra geladi. Dalam tugas tersebut, kami sebagai peserta geladi diminta untuk memilih salah satu film dokumenter yang diberikan untuk ditonton lalu menjawab pertanyaan penuntun yang relevan dengan film yang telah ditonton. Selain menonton, peserta geladi juga diminta untuk  mendengarkan lagu Indonesia Raya 3 stanza dan menemukan syair yang paling menarik dari lagu tersebut. Setelah semua tugas pra geladi dikirim, kami mendapat link untuk zoom saat hari H geladi dan mendapat pembagian kelompok beserta topik apa yang akan dibahas dalam grup yang telah ditentukan tersebut. Hari H geladi dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia dan lagu mars Universitas Katolik Parahyangan lalu dilanjutkan dengan kata pembuka dari bapak Andreas Doweng Bolo dan Pak Sophan.Â
Seusai mengikuti rangkaian kegiatan pembuka, peserta geladi dibagi kedalam beberapa breakout room zoom sesuai dengan kelompok masing-masing untuk saling berkenalan dengan anggota kelompok lalu kemudia dilanjutkan dengan berdiskusi. Diskusi berlangsung kurang lebih 30 menit dengan fokus diskusi yakni analisis SWOT dari topik yang diberikan.Â
Hasil diskusi ini kemudian dipresentasikan namun presentasi pada geladi ini tidak seperti presentasi pada umumnya yang menggunakan powerpoint. Presentasi dilakukan sesuai dengan kreativitas masing-masing kelompok. Kelompok saya memilih mempresentasikannya seperti berdiskusi santai. Melalui presentasi tersebut, kami berkesempatan untuk masuk babak final battle dan berhasil meraih posisi 4 besar dari 13 kelompok yang ada.Â
Setelah mengikuti rangkaian kegiatan geladi, saya menyadari bahwa logika dan bahasa sangat penting untuk membantu konstruksi berpikir kita dan dalam hal menalarkan sesuatu. Hal ini tentu juga sangat berguna bagi warga negara dalam menyikapi berbagai persoalan yang ada di negara Indonesia. Kemampuan logika dan bahasa ini membantu kita agar bisa menyuarakan pendapat serta kritis terhadap persoalan-persoalan tersebut.
Banyak manfaat yang saya dapatkan setelah mengikuti geladi. Kegiatan geladi membuat saya memiliki relasi baru dengan teman-teman dan berbagai jurusan serta membangun kesadaran saya untuk lebih peka dengan isu-isu yang ada di Indonesia terutama isu-isu tentang lingkungan yang seringkali tidak diangkat.
Kemampuan yang saya pelajari selama kegiatan geladi ini akan saya terapkan pada perkuliahan melalui keterlibatan saya untuk terus aktif dalam diskusi-diskusi yang ada di lingkungan kampus dan diluar kampus. Saya juga akan aktif memanfaatkan media sosial yang saya miliki sebagai tempat kampanye untuk isu-isu yang ada di Indonesia. Hal tersebut tentunya saya lakukan untuk juga mengembangkan kemampuan saya dalam berlogika dan berbahasa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H