senja menggaruk pada tepi laut yang kemaruk, Pertiwi
sejauh pandanganku melayang;
kulihat tubuhmu menggeliat
seumpama perempuan sakit bersalin,liat
sebelum akhirnya, aku hampir yakin, kau ingin jadi mayat
bergejolak pada rahim bumi yang setia menjadi pelayat
Marah
Mengamuk
Kecewa
lalu Mati
untuk Bangkit
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!