Maraknya pengunggah Dangdut versi Hot video sosial media Youtube semakin mengkhawatirkan. Pasalnya musik tradisional Indonesia seperti dangdut sudah tak memiliki nilai moral, bahkan bisa dikatakan mencoreng nama baik identitas masyarakat Indonesia.
Hampir ribuan pengunggah video dangdut Indonesia lebih condrong penampilan fisik penyanyi dengan body semok, goyang lenggak-lenggok secara senonoh, pakaian seksi serta membuka tabiat syahwat. Tak segan-segan adegan erotis yang ditampilkan pemandu lagu dangdut hiburan tersebut dengan sengaja menebar syahwat dan merelakan dirinya dijamah penonton.
Sebelumnya hiburan musik dangdut lebih kental dengan khas suara penyanyi dan goyangan yang memukau seni tari asli tradisional. Namun, kali ini perubahan Dangdut berubah gaya erotis atau lebih dikenal Dangdut Koplo (Dangdut Hot Sexy).
Mirisnya lagi kata kunci atau keyword di Video Sosial Youtube misal "Dangdut". Video dangdut yang bermunculan malah lebih banyak Dangdut yang ke arah Dangdut Mesum alias Dangdut Koplo alias Dangdut Hot Sexy. Banyaknya pengunggah dikhawatirkan banyaknya pengunjung yang menonton sehingga merangsang nutrisi otak ke arah yang tidak diharapkan (omes). Bahkan bisa dikhawatirkan anak-anak atau dibawah usia banyak menonton adegan tak senonoh itu, sehingga menimbulkan pemikiran seksualitas dibawah usia.
Penyebaran Video Dangdut Mesum bisa dikatakan menjadi konsumsi pengunjung setia Youtube. Banyak pengunjung berlangganan video dangdut tersebut hanya sekali klik button (subscribes). Jika ini terus berlanjut nasib Musik Dangdut Indonesia hanya jadi tontonan tak senonoh yang berujung penikmat gaya eksotis penyanyi dangdut dan bukan dari seni musik atau tarian asli dangdut itu sendiri.
Selamatkan Dangdut Indonesia wujud kepedulian musik dan tari Dangdut Asli budaya Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H