Masyarakat global interdependen membahas mengenai hubungan internasional dan globalisasi. Hubungan dan keterkaitan antar masyarakat global ini membahas mengenai suatu isu atau fenomena yang ada di dunia seperti isu ekonomi, kesehatan, pendidikan, keamanan yang semuanya saling berhubungan satu sama lain. Komunikasi antar budaya merupakan jembatan antara masyarakat yang beragam dalam dunia global, komunikasi menjadi sangat efektif dan penting sebagai persyaratan dalam upaya kritis untuk meningkatkan hubungan antar budaya atau masyarakat di setiap negara.
Seiring dengan berkembangnya zaman, masyarakatpun memiliki cara dan pola baru dalam menghadapi perkembangan, hal tersebut dilakukan sebagai upaya adaptasi, diantaranya muncul sifat saling bergantung pada era globalisasi ini. Masyarakat global dimasa ini menjadi bergantung antara satu dengan yang lainnya, baik dari segi kesehatan, politik maupun teknologi.
Perkembangan yang terjadi pada khususnya bidang teknologi seperti membawa angin segar bagi masyarakat, masyarakat secara luas dapat merasakan dampak dari teknologi pada era globalisasi saat ini. Perkembangan pada aspek teknologi membawa kemudahan bagi masyarakat yang menggunakannya, mereka dapat mengakses informasi dengan sangat cepat, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.Â
Teknologi berhasil menghubungkan masyarakat global dalam satu wadah yang dapat diakses bersamaan dengan mudah. Kita dapat bersatu dengan masyarakat global yang sangat beragam dengan sederhana. Kemajuan teknologi mendorong kemuculan media sosial. Media sosial menjadi sarana yang banyak sekali digunakan disegala lapisan masyarakat dan tidak terbatas. Media sosial menjadi sarana atau media yang paling digemari saat ini, kepopulerannya itu ternyata dapat membantu banyak orang terlebih pada penyebaran informasi.
Salah satu media sosial yang paling digemari saat ini adalah TikTok. TikTok merupakan platfrom visual yang memungkinkan penggunanya untuk membuat atau menonton video pendek kurang dari 5 menit dengan menampilkan berbagai macam konten, baik kesehatan, pendidikan, budaya, hiburan, informasi, dan masih banyak lagi. Platform ini semakin populer tiap tahunnya, pada tahun 2020, TikTok telah digunakan di 154 negara dengan 800 juta pengguna aktif setiap harinya. TikTok sendiri digunakan dari berbagai kalangan, umur dan jenis kelamin. TikTok menjadi aplikasi non-facebook pertama yang berhasil mencapai 3 miliar unduhan secara global.
Humas pemerintah RI juga menggunakan ketenaran TikTok sebagai kesempatan baik untuk memberikan informasi kepada masyarakat. Instansi pemerintah seperti BPK, DPR RI, Kemenkeu, Kemenkes, Kemenpora, Kemendikbud, Kemkominfo bahkan Presiden Jokowi, menggunakan aplikasi TikTok sebagai media untuk menyebarkan program kerja atau informasi kepada masyarakat.
Selain instansi pemerintah, organisasi internasional seperti WHO juga turut membuat akun TikTok sebagai bagian dari pekerjaan WHO untuk terus membagikan informasi yang akurat khususnya dibidang kesehatan terlebih lagi kita masih berada pada masa pandemi.
Selanjutnya, TikTok juga digunakan sebagai wadah aktivisme digital, seperti #BlackLivesMatter yang turut dipopulerkan oleh TikTok sebagai tren pada halaman discover dengan disaksikan lebih dari 29 miliar kali.
