Mohon tunggu...
Glen Landry
Glen Landry Mohon Tunggu... Freelancer - Writer

A writer

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Pentingnya Menjaga Keamanan Data Pelanggan pada Aplikasi Berbasis Online

13 April 2020   14:52 Diperbarui: 18 Mei 2020   19:43 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Photo credit: Pinterest Halo Jasa


Menjaga keamanan data, saat Anda menggunakan aplikasi online maupun website, adalah concern utama yang harus dipikirkan. Sebab, keamanan data pribadi ini saat sekarang rawan dibocorkan atau diperjualbelikan kepada pihak lain demi keuntungan penyedia aplikasi.

Jangan sampai, Anda bersedia memberikan informasi data pribadi sesimpel nomor telepon dan alamat email kepada suatu aplikasi, tanpa membaca dan memahami bagian "Kebijakan Pelanggan" di website atau aplikasinya. Sebab, bisa saja keamanan informasi data diri ini bocor hingga tersebar.

Apa saja yang termasuk data pelanggan

Yang dimaksud data pelanggan, adalah segala informasi tentang diri Anda, yang diminta untuk diberikan kepada aplikasi, sebagai syarat registrasi atau penggunaan produk dan jasa. Data ini umumnya termasuk: nama lengkap, tempat tanggal lahir, nomor telepon, alamat email, hingga yang krusial seperti nama ibu kandung, nomor rekening, nomor KTP, nomor KK, dan alamat tempat tinggal, dan lain sebagainya.

Data yang diberikan langsung oleh pelanggan

Saat Anda menggunakan aplikasi berbasis online, maka akan ada beberapa data diri yang secara "sukarela" Anda berikan kepada penyedia aplikasi. Entah disadari atau tidak, namun beberapa data di bawah ini akan dapat diakses, ketika Anda menggunakan suatu layanan, dan dianggap pelanggan yang secara "sukarela" menyerahkan:

  • Alamat email saat registrasi
  • Nama lengkap
  • Nomor telepon
  • Sandi akun
  • Lokasi saat pemesanan layanan jasa
  • Jasa yang dibutuhkan
  • Alamat IP
  • Identitas perangkat dan alamat MAC
  • Informasi soal model, pabrikan, sistem operasi, dan perangkat smartphone
  • Nama bank yang digunakan transaksi pembayaran
  • Nama pemegang rekening
  • Jumlah transfer

Data yang dikumpulkan oleh pihak penyedia jasa

Beberapa data pelanggan yang akan dikumpulkan oleh penyedia jasa, ketika Anda menggunakan aplikasinya adalah:

  • Geo-location atau lokasi Anda berada saat pemakaian dan pemesanan jasa
  • Informasi dan rincian detail: rekening bank, penerima penarikan, riwayat transaksi, faktur, tagihan, kepada siapa Anda transfer, dsb. ketika menggunakan layanan dompet digital yang disambungkan ke aplikasi jasa
  • Informasi detail transaksi dan pembayaran yang dilakukan selama menggunakan aplikasi dari penyedia jasa.

Pemberian data pada pihak ketiga

Tidak jarang juga, aplikasi berbasis online, membagikan data diri pelanggan, kepada pihak ketiga, untuk menjalankan layanan yang diminta. Data tersebut kemudian akan digunakan sebagai pengembangan layanan, pengembangan fitur yang dibutuhkan oleh pelanggan, pengelolaan untuk meningkatkan layanan, dan lain sebagainya.

Beberapa pihak ketiga ini, bisa jadi adalah pihak yang diajak bekerja sama oleh penyedia aplikasi berbasis online, untuk mendukung layanan yang ditawarkan kepada pelanggan.

Bisa juga pihak yang bekerja sama untuk mengembangkan aplikasi smartphone. Tidak menutup kemungkinan pula kalau data diri ini dibagikan kepada pihak berwajib, jika saja ada masalah hukum terjadi.

Menjaga keamanan data

Membahas soal keamanan, penyedia aplikasi berbasis online tentu sudah memikirkan hal ini dan memberlakukan perlindungan untuk menjamin keamanan data diri pelanggan agar tidak bocor, atau disalahgunakan. Contoh paling mudah, aplikasi Halo Jasa, yang salah satu layanannya adalah Halo Auto, jasa salon mobil panggilan. Halo Jasa memang akan mengakses lokasi (geo-location) di mana Anda berada, untuk mencarikan vendor terdekat dari lokasi. Namun, Halo Jasa memastikan menjaga informasi lokasi Anda, hanya pada pihak yang terlibat dalam pemberian layanan, dan terbatas. Artinya, tidak akan disebarluaskan pada pihak yang tidak berkepentingan. Lagi pula, akses lokasi ini juga dilakukan demi memberikan layanan yang optimal agar Anda tidak menunggu lama.

Semoga, informasi soal menjaga keamanan data pada aplikasi berbasis online ini bisa menambah wawasan Anda, ya! Dan tetap berhati-hati akan kejahatan digital yang mengancam pengguna aplikasi berbasis online, bisa pengguna tidak awas!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun