Mohon tunggu...
Rivay Palempung
Rivay Palempung Mohon Tunggu... profesional -

I,m a father

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Jemaat Betlehem Oarai Japan Merayakan Jumat Agung

6 April 2012   16:58 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:57 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terlihat jemaat sangat khusuk dan teduh melangkahkan kaki menuju ruang peribadatan jemaat GMIJ Betlehem Oarai. Hari ini, Jumat 6 April 2012 jemaat merayakan Jumat Agung. Perayaan yang sebelumnya telah didahului dengan perayaan enam Minggu Sengsara Yesus Kristus. Diruang peribadatan yang ditata dengan ornamen Jumat Agung sesuai Tahun Gerejawi, jemaat mempersiapkan diri untuk beribadah. Ibadah Jumat Agung adalah perayaan yang dirayakan oleh seluruh gereja di dunia untuk mengingat dan menghayati akan pengorbanan Yesus Kristus di Salib demi menebus dosa umat manusia.
Demikian pula yang dilakukan oleh jemaat Betlehem Oarai ini. Jemaat ini adalah jemaat yang berasal dari Minahasa (Sulawesi Utara) dan berlatar belakang Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) yang datang ke Jepang untuk bekerja. Namun dalam kesadaran sebagai warga gereja, mereka membentuk dan mendirikan jemaat ini sejak 13 tahun yang lalu.
Ibadah Jumat Agung tersebut diikuti oleh seluruh anggota jemaat meskipun mereka disibukkan dengan pekerjaan-pekerjaan di Perusahaan yang berada di kota Oarai. Ditambah pula bahwa Hari Jumat Agung dalam kalender nasional Jepang bukanlah hari libur nasional seperti dalam kalender Nasional di Indonesia.

Dalam Ibadah Jumat Agung ini, nampak jemaat sangat khusuk mengikutinya apalagi peristiwa penyaliban dan kematian Yesus itu dipentaskan dalam drama oleh Pria Kaum Bapa jemaat dan Pemuda. Disini jemaat semakin diantar dalam perenungan yang mendalam akan arti dan makna kesengsaraan dan kematian Yesus. Kematian Yesus adalah karya selamat Allah untuk menebus dosa-dosa manusia. Dalam ibadah ini pula, jemaat mengambil bagian dalam sakramen Perjamuan Kudus.

Kiranya perenungan di Hari Jumat Agung ini akan terus menguatkan iman warga jemaat untuk terus mengambil bagian dalam pekerjaan pelayanan gereja yang bersekutu, bersaksi dan melayani ditengah dunia, lebih khusus di Oarai Japan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun