Mohon tunggu...
Giovani Walewawan
Giovani Walewawan Mohon Tunggu... Seorang penjelajah yang merasa tersesat di jalan yang benar

Ad Infinitum

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Puisi | Kuntum di Pantai

3 Maret 2019   02:46 Diperbarui: 3 Maret 2019   06:27 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Johannes Plenio from Pexels

Sejauh melaut menepilah kau di bibir pantai

Di bawanya pulang raga yang terkulai

Semalaman memang dingin  

Tetapi tidak itu yang kau ingin 

Maka ditengoklah ke langit yang perlahan  menguning 

Setidaknya di sana ada fajar yang mulai menyingsing 

"Ayo bergegaslah pulang"

Kataku 

Tetapi Kau menolak sepertinya

"Kemana selanjutnya sayang"

Tanyaku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun