Pada Jumat, 19 Januari 2024, KKM UIN Malang kelompok 55 menyelenggarakan suatu acara yang mengguncang atmosfer di Desa Banjarsari. Sosialisasi strategi manajemen UMKM tersebut berhasil mencuri perhatian para warga Dusun Krajan, yang mayoritas memiliki usaha UMKM, seperti produksi tape dan jipang. Acara ini memiliki tujuan yang sangat jelas, yaitu memberikan pemahaman mendalam tentang strategi-strategi inovatif dalam mengelola dan meningkatkan kinerja usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
bapak M. Hasan selaku pemateri pun memberikan tanggapannya terkait potensi desa Banjarsari bisa menjadi desa yang memiliki sentral UMKM yang menjanjikan di Jawa Timur dan malang pada khususnya. karena di sini sebagian besar orang mau berkembang dengan banyak belajar tentang bisnis dan mengimplementasikannya dalam usaha mereka walaupun hanya lewat media sosial. contohnya usaha Tape manis 87 yang dimiliki oleh salah seorang pengusaha yang sudah sangat dikenal di masyarakat akan kedisiplinannya terhadap usahanya sehingga tak heran hingga saat ini beliau memiliki usaha yang paling bagus dari segi manajemen,produksi,penjualan dan lain sebagainya. (ujarnya)
Salah satu sorotan utama dari acara tersebut adalah pembahasan tentang sertifikasi halal. Bapak M. Hasan Syaiful Rizal, S.Pd., menjadi pemateri yang membawa peserta ke dalam pemahaman pentingnya memiliki sertifikasi halal dalam dunia UMKM, terutama untuk menjaga kepercayaan konsumen. Dalam sesi tersebut, peserta sosialisasi tidak hanya diberikan pengetahuan tentang proses sertifikasi halal, tetapi juga diberi wawasan tentang strategi untuk memperolehnya.
Tak hanya itu, strategi pemasaran juga menjadi inti dari materi yang disampaikan, yang dibawakan oleh Najat, mahasiswa jurusan Manajemen. Peserta tidak hanya memperoleh pengetahuan tentang strategi pemasaran yang efektif untuk meningkatkan penjualan produk UMKM, tetapi mereka juga diajak untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman, menciptakan sebuah forum interaktif yang inspiratif.
Dalam aspek manajemen keuangan, sosialisasi ini tidak ketinggalan membahas pentingnya pembukuan efektif. Binar Siska Kharisma, mahasiswa jurusan Akuntansi, memberikan penjelasan mendalam tentang bagaimana pembukuan yang baik dapat berkontribusi dalam mengelola usaha UMKM. Peserta diberikan pemahaman tentang cara menyusun laporan keuangan yang akurat, serta strategi dalam menggunakan data tersebut untuk pengambilan keputusan yang tepat dalam pengembangan usaha.
Tidak berhenti di situ, peserta sosialisasi juga diajak untuk menggali potensi Microsoft Excel dalam pelatihan penginputan data. Materi ini disampaikan oleh M. Tazkia Ikhsanul Ma'arif, mahasiswa jurusan Teknik Informatika. Para peserta diajarkan cara efektif menggunakan Excel untuk mengelola data penjualan, stok barang, dan informasi lainnya. Pelatihan ini dirancang untuk membantu peserta agar dapat mengelola data usaha dengan lebih efisien dan efektif.
Sosialisasi ini menjadi harapan bagi warga Dusun Krajan yang memiliki usaha UMKM, karena diharapkan dapat memberikan pemahaman dan pengetahuan yang sangat bermanfaat. Dengan adanya wawasan yang didapatkan dari acara ini, diharapkan usaha UMKM di Desa Banjarsari dapat berkembang dengan lebih baik dan mampu bersaing secara lebih tangguh di pasar yang semakin kompetitif. Keseluruhan acara mencerminkan komitmen KKM UIN Malang kelompok 55 dalam mendukung perkembangan UMKM dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat lokal.
dalam kegiatan ini pula perwakilan dari masyarakat bapak Kasrodin selaku pemilik usaha Tape Manis 87 menyampaikan terkait kepuasannya pada kegiatan ini. saya mengharapkan dengan adanya kegiatan seperti ini masyarakat tidak ada alasan lagi untuk tidak mau berkembang. kehadiran mahasiswa KKM tentunya memberikan dampak yang begitu besar terhadap perkembangan UMKM yang ada di desa Banjarsari melalui kegiatan seperti ini. ujarnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
