Mohon tunggu...
gita nurfebriani
gita nurfebriani Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Saya adalah seorang penulis pemula yang baru belajar di komunitas literasi. Saya sudah menerbitkan dua buku novel Hijrahku Bukan Hanya Sekedar Dilisan dan Cintaku Bukan Hanya Diatas Kertas. Saya juga penulis 54 buku antologi. Saya sangat senang menebar kebaikan melalui tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Berjuang Meraih Mimpi

20 Juli 2024   14:58 Diperbarui: 20 Juli 2024   15:16 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sejak kecil aku selalu bermimpi untuk membantu orang lain dan merawat mereka dalam keadaan sakit. Aku sering melihat kakak sepupuku yang berprofesi sebagai dokter aku sangat senang melihat ketika mereka merawat orang yang sakit, dan ikhlas memberi bantuan. Dan disaat itulah aku bercita-cita ingin menjadi dokter, namun untuk meraih mimpi itu aku harus melewati proses yang sangat panjang dan melelahkan.

Pada awal aku menginjakkan kaki di bangku SMP. Aku menguasai beberapa mata pelajaran dan tugas yang diberikan oleh guruku, aku selalu mengerjakan dengan baik hingga aku berhasil mendapatkan peringkat ke 2. Namun sayang, ketika aku  kelas 9 peringkatku menurun karena aku malas belajar, tidak seperti sebelumnya. Sejak hari itu aku mulai bangkit untuk melawan rasa malas yang ada pada diriku, dengan cara aku lebih giat untuk belajar, dan berlatih mengerjakan soal. Hingga akhirnya aku lulus dengan nilai yang terbaik, yang membuat orang tua dan guru-guruku bangga.

Memasukki SMA, ini adalah masa yang sulit kenapa, karena rata-rata temanku sangat cerdas dan mereka sangat cepat memahami materinya. Berbeda dengan aku yang sangat kesulitan untuk memahami materinya. Namun, aku tidak menyerah aku terus berjuang untuk membaca dan memahami materinya, namun sayang tetap saja aku gagal, hingga akhirnya aku mengurungkan mimpi untuk menjadi dokter.

Ringkas cerita, ketika aku tamat aku mencoba mendaftar di kampus impianku, namun sayang aku gagal masuk disana dan disaat itulah semua impianku hancur.

Allah menghancurkan impianku menjadi dokter, namun Allah mengabulkan hobiku yang suka menulis, hingga akhirnya aku bisa menjadi penulis dan bisa menerbitkan beberapa buku dalam setahun.

Rencana Allah sungguh sangat indah, dia memberiku air mata kesedihan dan dia juga yang menghapusnya dengan kebahagiaan yang tidak pernah aku duga.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun