Mohon tunggu...
gita nurfebriani
gita nurfebriani Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Saya adalah seorang penulis pemula yang baru belajar di komunitas literasi. Saya sudah menerbitkan dua buku novel Hijrahku Bukan Hanya Sekedar Dilisan dan Cintaku Bukan Hanya Diatas Kertas. Saya juga penulis 71 buku antologi. Saya sangat senang menebar kebaikan melalui tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Roman

Kebisuan Cinta

15 Februari 2024   21:36 Diperbarui: 15 Februari 2024   21:38 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Roman. Sumber ilustrasi: pixabay.com/qrzt

Kebisuan Cinta
By: Gita Nur Febriani

Aku adalah sebuah kebisuan yang menjamah waktu setiap malam, bahkan hingga detak dan napas menyapa pagi dengan sajian mata yang belum terpejam. Bersana seonggok lara yang tak lekas pudar, terpatri nyata dalam sanubari menyadera utuh setiap seluk-beluk di dalamnya. Seakan enggan memberi kesempatan, untuk puannya merasa tenang tanpa takut dan penyesalan.

Ragu dan bimbang berkesinambungan, mencipta kekacauan. Seakan ingin melangkah, tetapi terjebak di sebuah aliran sungai yang harus di arungin tanpa jembatan yang bisa di lalui. Ada yang kurang, sesuatu yang tertinggal tersapu kenang, terbang demi abadi sebagai bayang dan angan.

Nanti bila kamu tak lagi mendengar kabarku. Aku minta maaf, karena pernah mengharapkanmu sedalam itu. Tentang perasaanku untukmu lupakan. Terima kasih karena kamu tak sedikit pun, salah mendiamkanku.

Akulah yang tak memahami bahwa aku berusaha memberikan pelangi untuk orang yang buta warna sepertimu. Dan pada akhirnya aku memilih untuk pergi karena sudah lelah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun