Haji Lulung yakin Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akan dijadikan tersangka oleh Bareskrim terkait kasus UPS (Uninterruptible Power Supply).
Anggota DPRD ini menilai Ahok orang yang paling bertanggung jawab atas proyek pengadaan yang merugikan pemerintah tersebut. "Semakin terang benderang bahwa yang paling bertanggung jawab itu adalah Gubernur. Makanya saya bilang, Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama sudah dapat diduga menjadi tersangka," tutur Haji Lulung.
Ahok tidak marah, atau mengeluarkan kata-kata kasar seperti dulu. Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat pun merasa senang karena Ahok sekarang tidak sering marah lagi. Saat diperiksa oleh BPK terkait kasus Sumber Waras menurut Djarot atasannya itu tak perlu marah, jika merasa dirinya benar. Permintaan ma'af Ahok karena telah berburuk sangka kepada BPK pun dihargai oleh Djarot. "Kan enak banget loh sebetulnya kalau kita salah ya minta maaf. Kita perbaiki supaya tidak ada kesalahan. Prinsipnya itu aja kok,".
Bukannya marah atas buruk sangka Haji Lulung tadi, Ahok mendoakannya. "Justru saya doain Pak Lulung itu panjang umur, sehat, supaya saya lihat dia terpilih jadi gubernur,".Â
Apakah doa Ahok tadi serius atau sekedar gurauan tidak dijelaskan secara rinci oleh wartawan yang menulis berita tersebut.
Ahok berburuk sangka kepada BPK, Ahok meminta ma'af. Haji Lulung berburuk sangka kepada Ahok, Ahok mendoakannya.
Tak ada salahnya mendoakan orang, meski orang tersebut selama ini dianggap sebagai lawan, berseberangan kepentingan, atau bukan pihak yang sama. Mendoakan seseorang supaya panjang umur hal yang lazim. Mendoakan seseorang senantiasa sehat pun hal biasa. Orang yang didoakan senang, yang mendoakan pun akan senang jika doanya dikabulkan. Tapi doa Ahok terkait Haji Lulung terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta mungkin saja banyak penduduk Jakarta yang balik berdoa supaya hal itu tidak terjadi mengingat kasus UPS belum selesai, atau masih ada kemungkinan tersangkanya bertambah.Â
Siapa tersangkanya, mungkin saja Haji Lulung.
