Mohon tunggu...
Gita FitriAnggraini
Gita FitriAnggraini Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Yakin, Be positive. "You are who you are, not you for others"-git

Latahzan innallaha ma'ana, belajar berproses. Semakin kita bingung semakin kita beproses dalam belajar. Hamasaah

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Menstimulus Aspek Perkembangan Bahasa AUD melalui "Alat Permainan Edukatif"

24 Oktober 2021   13:55 Diperbarui: 24 Oktober 2021   14:02 453
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nah, dalam APE dadu berhuruf anak dapat bermain dengan menebak gambar yang ada di dalam dadu, lalu anak menyebutkan huruf dari gambar yang ada dalam dadu seperti gambar sapi, maka anak menyusun huruf S-A-P-I. Nah, jadi manfaat dari penggunaan APE dadu berhuruf dapat mengembangkan aspek perkembangan bahasa pada anak dengan memperkenalkan huruf-huruf, dan menyusun kata. Selain itu, dalam penggunaan kedua APE tersebut juga terdapat komunikasi atau interaksi anatar anak satu dengan anak lainnya, dengan adanya komunikasi antar teman dan guru juga dapat mengembangkan aspek perkembangan bahasa pada anak.

Aspek perkembangan bahasa pada anak usia dini juga dapat dikembangkan dengan cara berkelompok. Seperti contoh, ketika anak bermain bersama dengan teman, anak tersebut dapat memicu untuk saling berinteraksi, dan saling berkomunikasi satu sama lain. Hal demikian dapat menstimulus perkembangan bahasa pada anak. 

Penggunaan APE terhadap aspek perkembangan bahasa anak juga harus selalu diperhatikan kriteria dalam APE. Alat permainan edukatif yang digunakan untuk menstimulus perkembangan bahasa pada anak harus bersifat aman, bernilai pendidikan atau edukasi, nyaman dipergunakan oleh anak-anak, tidak berbahaya, dan tidak mengandung unsur nilai ketajaman dan negative dalam penggunaanya. Maka, kriteria penggunaan APE untuk mengembangkan perkembangan bahasa pada anak juga harus disesuaikan dengan usia, dan tahapan anak agar perkembangan bahasa dapat berkembangan dengan secara maksimal dan baik. enjoy in reading :) 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun