Mohon tunggu...
Giri Lumakto
Giri Lumakto Mohon Tunggu... Guru - Pegiat Literasi Digital

Digital Ethicist | Pemerhati Pendidikan Literasi Digital, Teknologi, dan Budaya | Curriculum Developer for Tular Nalar from Google.org | K'ers of The Year 2018 | LPDP 2016 | STA Australia Awards 2019 | LinkedIn: girilumakto | Twitter: @lumaktonian | email: lumakto.giri@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mewaspadai Sapi-Sapi Piyungan

10 September 2015   14:01 Diperbarui: 10 September 2015   14:01 822
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Efek gangguan logam berat terhadap kesehatan manusia tergantung pada bagian mana dari logam berat tersebut yang terikat dalam tubuh serta besarnya dosis yang dikonsumsi. (berita: islampos.com)

Tidak ada ciri-ciri spesifik sekilas dari sapi-sapi pemakan sampah. Jika ingin lebih mendetail dan akurat, maka pemeriksaan di dokter hewan atau petugas Dinas Peternakan akan memeriksa lebih tepat. Namun jika dilihat secara seksama, sapi-sapi pemakan sampah akan lebih buncit perutnya daripada sapi kebanyakan. 

Kepala Seksi Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner Dinas Peternakan Kabupaten Tasikmalaya Apep Saepulrahmat menceritakan salah satu ciri sapi sampah ini:

"Kami minta masyarakat lebih paham akan sapi yang berpakan sampah dan lebih waspada. Biasanya, ciri yang paling gampang diketahui adalah perut yang lebih buncit " (berita: lintas.me.com)

Salam,

Solo, 10 September 2015

02:01 pm

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun