Mohon tunggu...
Giovanni
Giovanni Mohon Tunggu... Freelancer - Penikmat senja

Laki laki yang merindukan kasih sayang

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Layangan Putus Akibatkan Meningkatnya Kecurigaan Istri

12 Januari 2022   01:59 Diperbarui: 12 Januari 2022   02:04 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(MD Entertainment via kompas.com)

Ketika Sinetron Ikatan Cinta mulai memudar, datang serial baru yang lebih fenomenal efeknya, yaitu layangan putus. Alur cerita film yang dibintangi Reza Rahadian, Anya Geraldine dan Putri Marino membuat penonton terhipnotis.

Efek dari film ini ternyata tidak saja saat menonton, tapi setelahnya. Hal itu bisa terlihat dari pengakuan para netizen, terutama para suami yang menuliskan tentang meningkatnya kecurigaan sang istri setelah menonton tayangan layangan putus.

Ada yang mengaku istrinya sudah seperti FBI yang melakukan intograsi saat dirinya keluar rumah saat malam. Padahal dia hanya pergi membeli rokok. Ada juga yang menyarankan para netizen lain terutama para suami untuk melarang istri masing-masing menonton tayangan tersebut, karena akan mengurangi tingkat kebebasan 70 persen.

Kehebohan film layangan putus ini bisa saja karena kisahnya sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari. Dan kisahnya sangat menyentuh kalangan wanita.

Para artis atau konten creator di youtube banyak juga membuat sketsa tentang adegan di layangan putus. Ada yang membuatnya persis, ada juga yang memplesetkan percapakan adegan itu. Lebih mengedepankan komedi, jauh berbeda dengan di film yang menguras emosi.

Efek film ini juga dirasakan pemerannya sendiri, seperti yang diakui Anya Geraldine. Dia banyak dibenci, bahkan dicubit karena perannya sebagai pelakor dalam film tersebut.

Film ini bisa jadi hiburan juga buat negara kita yang masih pemulihan pandemi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun