Mohon tunggu...
Ginna Megawati
Ginna Megawati Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Ilmu Kesehatan Masyarakat FK Unpad

Ilmu Gizi

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Pepes, Cara Lezat Memasak Protein Kaya Manfaat

14 Agustus 2024   14:00 Diperbarui: 14 Agustus 2024   14:03 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foodie. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Metode memasak utama di Indonesia adalah dengan menggoreng, merebus, memanggang, membakar, menyangrai, menumis dan mengukus. Sehingga pengolahan bahan pangan protein hewani atau nabati juga bervariasi sesuai metode memasak tersebut.

Di Pulau jawa, terutama di daerah Jawa Barat, terdapat suatu metode memasak yang disebut "pepes" orang sunda bisa menyebutnya "pais". Bahan makanan sumber protein dan bumbu rempah-rempah dibungkus menggunakan daun pisang, kemudian diikat menggunakan lidi. Bahan protein yang digunakan dengan teknik memasak ini biasanya adalah ikan, ayam dan tahu.

Cara memasak pepes adalah dengan dikukus kemudian  dibakar di atas arang. Bahan makanan protein hewani seringnya dibakar kembali tetapi protein nabati biasanya cukup dengan dikukus. Teknik memasak seperti ini memungkinkan bumbu rempah meresap dan bercampur dengan baik pada bahan utama serta menambahkan aroma khas daun pisang yang dimasak  dan dibakar. Daun pisang merupakan bahan yang tidak dapat dimakan sehingga akan dibuang setelah dimasak.

Teknik memasak pepes ini rupanya tersebar di seluruh nusantara dan merupakan resep yang sudah ada sejak dahulu kala. Di beberapa daerah di Indonesia ditemukan variasi bahan protein yang digunakan serta proporsi jenis rempah dan bumbu masaknya. Sebagian besar menggunakan bawang merah, kunyit, lengkuas, kemiri, daun salam, sereh, daun jeruk dan daun kemangi. Bahan yang digunakan dalam resep masakan tersebut merupakan bahan-bahan yang memiliki banyak manfaat kesehatan. Sehingga teknik memasak pepes ini memberikan alternatif bagi kita untuk menikmati hidangan sumber protein yang lebih sehat jika dibandingkan dengan teknik memasak menggoreng dengan minyak yang banyak atau membakar secara langsung di atas arang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun