Tantangan Implementasi pemanfaatan Teknologi dalam Pembelajaran di SDN Kadujangkung 2 Kabupaten Pandeglang

 BAB I PENDAHULUAN 

1.1 Latar Belakang 

Teknologi sangat berpengaruh di kehidupan manusia dan terus berkembang seiring berjalannya waktu. Perkembangan teknologi berpengaruh pada berbagai aspek kehidupan manusia, baik dalam aspek sosial, ekonomi, budaya bahkan dalam aspek pendidikan. Dalam era globalisasi, individu dituntut untuk memiliki kemandirian. Untuk mencapai hal tersebut, maka individu harus memiliki daya saing yang tinggi, sehingga diperlukannya kemampuan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi yang kompeten. Proses perubahan dan pengembangan menuju arah sumber daya manusia yang kompeten sangat erat hubungannya dengan kualitas pendidikan. Maka untuk meningkatkan mutu pendidikan, pelaksanaan pembelajaran perlu dirancang dengan menghadirkan sarana teknologi bagi siswa. Kehadiran sarana teknologi dalam proses pembelajaran dapat membantu siswa memperoleh akses pengetahuan yang lebih luas dan tidak terbatas hanya pada buku pelajaran sehingga aktivitas pembelajaran dapat diarahkan pada pengembangan berbagai kompetensi dan keterampilan yang dibutuhkan baik bagi guru maupun siswa dalam menghadapi tantangan di abad 21. Pada abad 21 seorang guru harus mampu menyesuaikan diri dengan terjadinya perubahan pembelajaran di suatu sekolah yang sudah menerapkan digitalisasi. Sejalan dengan pendapat yang dikemukakan oleh Yusuf, (2023:52) bahwa dengan pemanfaatan teknologi dalam proses pembelajaran dapat menjadi kekuatan yang mendorong inovasi pendidikan dan mempersiapkan siswa untuk menghadapi tuntutan di era digital. Dengan inovasi dalam dunia pendidikan yang dituangkan dalam kegiatan pembelajaran maka akan berdampak pada tingginya minat belajar siswa, dengan minat belajar yang tinggi maka siswa akan lebih banyak memperoleh informasi pengetahuan dan keterampilan yang bermuara pada terwujudnya sumber daya manusia yang kompeten. Dalam dunia pendidikan, teknologi menjadi nilai tambah sekaligus memegang peranan yang sangat penting demi kelangsungan kegiatan pembelajaran. Pemanfaatan teknologi dalam pendidikan dapat memberikan jangkauan yang lebih luas terhadap ilmu pengetahuan dalam mengakses informasi. Melalui pemanfaatan teknologi akan menciptakan pendidikan yang inovatif yang dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dalam proses pembelajaran. 

Proses pembelajaran akan dihadapkan dengan realita keterbatasan ketika teknologi tidak digunakan. Pembelajaran akan selalu bergantung pada metode tradisional yang menyebabkan kurangnya motivasi belajar, serta memiliki akses terbatas dalam menggali dan mencari informasi materi pembelajaran karena hanya mengandalkan buku teks sebagai sumber belajar. Oleh karena itu, upaya mewujudkan kekuatan daya saing bangsa yang berpusat pada kualitas sumber daya manusia harus diiringi dengan upaya pembaharuan pada pembelajaran yang melibatkan teknologi, selain itu juga perlu pemahaman yang mendalam mengenai tantangan-tantangan yang dihadapi guru dalam era digital menjadi sangat penting untuk merancang solusi yang efektif dan berkelanjutan. Seperti hal nya proses pembelajaran yang dilaksanakan di SDN Kadujangkung 2 dalam memanfaatkan teknologi sebagai sarana belajar dalam proses pembelajaran. Pelaksanaan pembelajaran ini dilakukan untuk menggali informasi atau materi ajar yang disediakan di berbagai platform pembelajaran. Saat pembelajaran berlangsung guru berperan aktif sebagai fasilitator, sehingga aktivitas pembelajaran terarah sesuai dengan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai. Selain itu, pembelajaran ini menunjukkan kreativitas guru dalam memanfaatkan teknologi di era digital yang dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.

 1.2 Rumusan Masalah 

Adapun rumusan masalah dalam studi kasus ini yaitu: 

1. Bagaimana proses Implementasi pemanfaatan teknologi pada proses pembelajaran?

2. Apa tantangan-tantangan dalam pengimplementasian pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran. 

3. Bagaimana solusi dalam pengimplementasian pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran. 

1.3 Tujuan 

Adapun tujuan dari studi kasus ini adalah sebagai berikut: