Kebersihan lingkungan merupakan salah satu faktor penting dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman untuk ditinggali. Namun, pengelolaan sampah yang kurang optimal masih menjadi permasalahan di berbagai wilayah, termasuk di RT.4 Medokan Semampir. Untuk mengatasi hal ini, mahasiswa KKN UNTAG kelompok sub 2 menginisiasi kegiatan modifikasi gerobak sampah guna meningkatkan mobilitas dan efisiensi dalam pengelolaan sampah.
Program modifikasi gerobak sampah ini dilaksanakan dengan tujuan utama mempermudah warga dalam membuang sampah ke tempat pembuangan akhir (TPA). Proses modifikasi meliputi penambahan kapasitas untuk meningkatkan daya tampung, serta memperkuat rangka gerobak agar lebih kokoh saat membawa beban berat. Selain itu, mahasiswa juga melengkapi gerobak dengan penutup agar sampah tidak tercecer selama proses pengangkutan, sehingga kebersihan lingkungan tetap terjaga.
Kegiatan ini tidak hanya melibatkan mahasiswa KKN, tetapi juga masyarakat setempat dalam proses perencanaan dan pengerjaan. Pendekatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan rasa tanggung jawab warga terhadap kebersihan lingkungan. Dalam pelaksanaannya, mahasiswa juga memberikan edukasi kepada warga mengenai pentingnya memilah sampah berdasarkan jenisnya, seperti organik, anorganik, dan bahan berbahaya, sehingga dapat mendukung program daur ulang di masa depan.
Melalui inovasi sederhana ini, mahasiswa KKN UNTAG kelompok sub 2 berhasil menghadirkan solusi nyata dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan. Modifikasi gerobak sampah tidak hanya memberikan manfaat langsung dalam pengelolaan sampah, tetapi juga menjadi langkah awal untuk membangun budaya peduli lingkungan di RT.4 Medokan Semampir. Harapannya, kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi wilayah lain untuk menerapkan solusi serupa dalam menghadapi permasalahan kebersihan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H