Meskipun klub kecil keduanya menggarap kekayaan hutan Forest dengan baik. Di musim pertamanya mereka berhasil menciptakan kesuksesan yang nyaris instan.
Pada 1977, Nottingham langsung dibawanya promosi ke divisi satu sebagaimana pernah dilakukannya terhadap klub semenjana lain, Derby County.Â
Semakin mirip dengan kondisinya di masa lalu, Forest merengkuh gelar juara divisi satu di musim perdananya. Menyelesaikan liga dengan defisit tujuh poin dari penantang utamanya, Liverpool.
Musim berikutnya, meski gagal mempertahankan trofi -- menjadi runner-up di bawah Liverpool -- mereka berhasil menjadi jawara European Cup (Liga Champions) selepas mengandaskan perlawanan Malmo FC di final.
Mereka juga kembali merengkuh Piala Liga persis 12 bulan setelah mereka berhasil mendapatkannya pada kali perdana untuk Forest. Kemudian setahun berselang, pasangan ini sukses untuk kedua kalinya di Eropa, kali ini mengalahkan perlawanan sengit Kevin Keegan, Hamburg SV dengan skor 1-0.
Sebagaimana pelajaran hidup, andai saat itu keduanya tak berseteru atau terus berada di zona nyaman bersama apa yang telah diraihnya di Derby, mungkin Clough takkan mendapatkan empat gelar prestisius yakni dua piala Liga dan dua piala Champions serta menjadikannya manajer Inggris tersukses sepanjang masa.
Akhir yang Muram
Petey Taylor meninggal saat berlibur di Majorca pada 4 Oktober 1990 pada usia 62 tahun. Ironisnya Clough dan Petey belum berbaikan. Imbas perseteruan kedua ketika Petey mengiyakan tawaran Derby County pada musim 1981/1982.
Petey hanya sendirian menerima kesepakatan itu, Ia merasa ada yang belum selesai di rumah lamanya. Namun, alih-alih mengulang sejarah Petey malah membawa Derby kembali ke asalnya: kompetisi Divisi Dua.
Perseteruan meledak bukan karena Petey memutuskan berpisah dan kembali ke klub lama. Melainkan saat Petey mengikat salah satu pemain andalan sekaligus simbol klub Nottingham Forest, yakni John Robertson. Clough yang masih menjadi pelatih disana pun geram dengan perlakuan sahabatnya itu.
Sebuah kisah transfer pemain pemain yang memicu polemik hingga akhirnya diselesaikan oleh pengadilan. Clough tidak tahu atas pendekatan sahabatnya saat merekrut Robertson, dalam situasi itu Clough menyebut kontrak tersebut bertentangan dengan aturan FA.Â
Insiden itu membawa permusuhan keduanya kembali mendidih.