Lagi Rame!

Gila Mad Mohon Tunggu... Pemadam Kebakaran - GILA

Nenek pepek, kita liat siapa duluan mati. Kalo kau mati duluan, akan kukirim ke.inbox FB mu: "MAMPUS KAU!" Tanggal 38/06/2023, hit postingan terakhir 38 hit, yang hit ke 39 dan seterusnya adalah dari si kontol. Admin yg ngasi PILIHAN sm postingannya, ADMIN KONTOL. Dosa admin, menghapus tulisan yg jelas2 ber-tag atau kategori PUISI yg tdk membatasi syarat minimal jumlah karakter tulisan. Ingat kau min, kau hapus puisi itu dgn judul "Bunga Kamboja" karena kau memihak kpd salah satu penulis pada blog ini!? Penindasanmu kuingat sampai mati. Cemburu sama penulismu? Otakmu kudisan! MUKLIS >> MUKAK IBLIS

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Novita Pepek

6 Mei 2023 16:09 Diperbarui: 2 Desember 2023 00:43 166

Laporkan Konten

Laporkan Akun

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lihat foto

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nek, kamu ini aneh
Orang yang tergendam sendiri,
kamu yang ribut
Cinta orang lain tak sampai,
engkau yang menangis

Tiada janji,
Kau anggap berjanji
Lesti menangis
Engkau meraung pilu

Engkau ini penyuka drama?
Bahagia rupanya kalau jadi nyata?

Engkau ini cuma orang yang suka mencampuri urusan orang lain

Bahagiamu sendiri mana?
Jangan-jangan hanya pengalihan dan pelampiasan
Dengan kebahagian orang lain
Engkau gembira sementara,
Dirimu sendiri sebenarnya merana

Kutub Utara, 00/00/0000

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H