Mohon tunggu...
Edward Blank
Edward Blank Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Penggila Bola.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Satu Persatu Pemain ISL Mulai "Berontak" Kepada KPSI

4 Januari 2013   13:32 Diperbarui: 24 Juni 2015   18:30 1952
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Dengan dibungkus dengan cara apapun, yang namanya bangkai tetap berbau busuk. Itulah kalimat yang tepat untuk menggambarkan kondisi KPSI saat ini. Sebuah organisasi yang di isi oleh orang-orang yang semuanya busuk. Selama ini  KPSI memang lihay menyimpan rapat-rapat sisi gelap dan kebusukannya kepada khalayak. Tidak lain karena antipu sama tipi oneng selalu memberitakan hal2 yg serba baik dan menyanjung-nyanjung organisasi kuning kampul-kampul ini. Tapi itu sekarang berakhir !

Sedikit demi sedikit kebusukan KPSI mulai terkuak. Satu persatu pemain-pemain ISL sudah menunjukkan ketidaksabarannya dan berontak kepada KPSI yang selama ini mereka merasa dibungkam dengan janji-janji gombal yang tak pernah ditepati!  Ahmad Bustomi misalnya, (walaupun twitnya dihapus setelah mendapat intimidasi) merasa selama ini terkekang berada dalam belenggu KPSI. Ponaryo Astaman dan Bambang Pamungkas (APPI) yang nota bene pemain ISL juga menyerukan kepada klub-klub ISL segera melunasi gajinya dan meminta BOPI segera mencabut "restu" atas bergulirnya liga jeger. Yang teranyar, I Made Wirawan kiper Persib Bandung juga melakukan perlawanannya kepada KPSI atas belum dibayarnya gaji selama 5 bulan.

Ngomongnya aja klub-klub ISL profesional, bermain pada liga paling TOP  se Asia ternyata, PREKHETHEKS !!!kosong melompong !!!

Untuk Djoko "Nggedobos" Driyono, Salam Kuning Kampul-kampul....

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun