Mohon tunggu...
gijenal
gijenal Mohon Tunggu... Administrasi - hearer

ingin menjadi pendengar yang baik

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Buat Ibu

22 Mei 2018   16:20 Diperbarui: 23 Mei 2018   09:35 618
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ini wangi senin petang itu
Di keramik warna biru-abu
Kakiku telanjang lari-lari
Main mainan yang warna-warni
Lalu kamu teriaki,

Makan dulu..

Aku pura-pura tuli
Karena mainan baru
Bapak yang beli
Baru datang siang tadi
Yang kini malah khusyuk sendiri

Siram bunga yang tumbuh di sekeliling teras
Warna biru-abu yang cukup luas
Lalu Bapak juga kamu teriaki,

Makan dulu..

Ia tidak tuli
Dan laju menghampirimu
Dengan senang hati

lupa titimangsa

oleh : gijenal

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun