Mohon tunggu...
Gigih Febrian Abiyudha
Gigih Febrian Abiyudha Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

Saya hobi dalam mempelajari fenomena - fenomena terkait kesehatan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Apa Bisa Poster sebagai Media Promosi Kesehatan?

23 Maret 2023   22:43 Diperbarui: 23 Maret 2023   23:08 1212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Promosi kesehatan adalah upaya atau strategi untuk meningkatkan kemampuan individu dan masyarakat untuk mencapai kesehatan yang baik.

Dengan media promosi kesehatan lebih mudah untuk menyampaikan komunikasi atau informasi kepada kelompok sasaran dan menambah pengetahuan mereka serta membuat perubahan positif di bidang kesehatan. Empat media yang sering digunakan untuk promosi kesehatan, diantaranya adalah media cetak, media elektronik, media luar ruang dan media sosial. 

Terdapat beberapa jenis media yang dapat digunakan dalam implementasi promosi kesehatan, salah satunya adalah poster, poster dinilai cukup efektif dalam menyampaikan suatu pesan dikarenakan unsur kesederhanaannya yang dikemas dengan sedemikian rupa sehingga tetap menarik. Untuk itu kami melakukan sebuah pengamatan terhadap implementasi poster sebagai media promosi kesehatan pada hari Rabu, 8 Februari 2023. 

Poster berukuran 50 cm X 60 cm tersebut terletak di dalam UKS SMP Negeri 8 Malang. Seperti halnya poster diatas yang jika dilihat dari isinya berisi himbauan agar tidak menggunakan narkoba dan sasaran utamanya yaitu para pelajar.

Gambar tangan pada poster menggambarkan "tidak" yang bermakna bahwasannya pelajar Indonesia anti terhadap narkoba, hal ini diperjelas dengan kalimat "Pelajar Indonesia Anti Narkoba". Poster tersebut sangat tepat apabila diterapkan di instansi pendidikan seperti sekolah - sekolah baik SD, SMP maupun SMA, bahkan juga pada tingkat perguruan tinggi. 

Pemilihan warna merah terlihat cukup mencolok, membuat audiens langsung tertarik dan memberikan perhatian lebih pada isi poster. Desain yang sederhana juga membuat pesan pada poster dapat tersampaikan dengan lebih efektif. Hal lain yang tidak kalah penting adalah penggunaan kalimat, penggunaan kalimat yang jelas dan lugas memberi kesan simple sehingga orang lebih mudah dalam memahami isi poster. 

Namun terdapat hal yang masih perlu untuk dievaluasi kembali yaitu beberapa elemen yang dirasa tidak perlu seperti 2 tangan kecil bertuliskan "buku" dan "em", elemen tersebut terlihat sedikit mengganggu desain poster yang berkonsep simple. 

Selain itu kalimat "Peran Pendidikan Islam Dalam Penanggulangan Narkoba" akan lebih baik apabila dihilangkan karena memberi kesan bahwa poster tersebut hanya ditujukan pada seorang pemeluk agama Islam, terlebih poster tersebut terpasang di dinding sekolah negeri yang siswanya terdiri dari berbagai agama. 

Penempatan poster juga merupakan salah satu hal yang harus dievaluasi, karena ditempatkan di dalam UKS sehingga tidak banyak siswa yang melihat, sebaiknya diletakkan di tempat yang sering dilalui oleh siswa siswi sehingga poster mendapat lebih banyak perhatian. 

Media Promosi Kesehatan memudahkan tenaga kesehatan untuk melakukan semua kegiatan, mulai dari promosi kesehatan hingga pembangunan atmosfer dan pemberdayaan masyarakat. Pelaksanaan promosi kesehatan yang paling efektif di sekolah adalah penggunaan poster, spanduk dan sejenisnya dengan desain yang sederhana. Penggunaan media tersebut dapat mempengaruhi tingkat pengetahuan dan kesadaran siswa tentang pentingnya menjaga kesehatan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun