Mohon tunggu...
Giens
Giens Mohon Tunggu... Penulis - freelancer

I like reading, thinking, and writing.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Saya Bertanya pada Bunda Putri

11 Februari 2017   22:22 Diperbarui: 11 Februari 2017   22:34 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Saya bertanya pada Bunda Putri
Dengan penuh cinta..
Adakah dirimu nyata, Bunda?

Sekian tahun lalu seorang narapidana menyebut namamu
Dirimu diceritakan dekat dengan raja istana lama
Dirimu diceritakan paham lika-liku dan arah kebijakan istana
Benarkah itu Bunda?

Sang raja yang merasa terzalimi menyangkalnya hingga ribuan persen
Secara teori probabilitas memang kebanyakan
Tapi siapa yang mau mendebat dedengkot pemerintahan?
Bukan tak berani, melainkan kasihan
Karena keluhannya berlapis-lapis tak bisa dikalahkan

Narapidana yang menyebut namamu dulu itu sebenarnya punya kekuasaan
Sayang akhirnya kena kasus keuangan
Kena pula sorotan masalah perempuan meski konon sudah dihalalkan

Nah, itu Bunda..
Kekuasaan, uang, dan perempuan..
Kasus yang hampir selalu terulang

Lupakan, Bunda
Lupakan..
Tapi tolong jawab tanyaku satu lagi aja
Di mana Kak Emma?

*112*

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun