Mohon tunggu...
Gielda Aditri _XII MIPA 1
Gielda Aditri _XII MIPA 1 Mohon Tunggu... novel

Novel

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Rumah yang Tak Ramah

16 Februari 2022   22:27 Diperbarui: 16 Februari 2022   22:35 490
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

   Keluarga adalah tempat yang paling aman untuk bertumbuh,pastinya setiap orang yang lahir kedunia selalu ingin memiliki keluarga yang baik bukan?

    Keluarga yang baik adalah keluarga yang mampu dijadikan rumah bagi setiap anggota nya, yang selalu mendukung apapun keadaan nya,dan komunikasi adalah kunci utama nya.

    Namun sayangnya tidak semua anak yang lahir kedunia memiliki keluarga yang baik.

    Dulu aku pernah menjadi saksi mata atas rumah yang tidak ramah.Ayah dan ibu ku kerap kali menciptakan keributan.Waktu itu usia ku masih sangat kecil dan belum tahu apa apa,aku ketakutan namun tidak mampu melerai,aku hanya bisa melihat dari jauh dengan air mata yang berlinang.Rumah yang seharus nya menjadi tempat berlindung tetapi aku tidak merasa aman dan nyaman didalamnya.

    Sampai pada akhirnya ayah dan ibu memutuskan untuk berpisah,tetapi saat itu aku tidak merasa sedih.Waktu itu aku merasa bahagia.yha!!bahagia karena tidak lagi melihat ayah dan ibu bertengkar.kehidupan ku juga tidak banyak mengalami perubahan pasca perpisahan itu.Aku masih bisa sekolah,makan,bermain,tertawa dan bisa dibilang kehidupan ku lebih baik.

    Namun Seiring berjalannya waktu aku menyadari bahwa ternyata hidup ku tidak baik baik saja.Aku kehilangan harta yang paling berharga"keluarga".Aku kehilangan rumah ku.Aku tumbuh tanpa kasih sayang yang utuh.Aku yang dulu berfikir baik baik saja,sedewasa ini aku baru memahami bahwa kehilangan keluarga bukanlah hal yang sederhana 

   Namun dalam kehidupan merasakan sedih marah ,dan kecewa itu manusiawi,tapi kamu harus sepakat sama diri sendiri berapa banyak waktu yang dihabiskan untuk hal ini?mari bangkit ucapkan lah pada diri sendiri "aku bisa melewati semua nya" karena kepadamu, bahagia mu kamu yang tentukan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun