Jarum jam menunjukkan pukul 09:00 WIB, Syalaisha tiba di lokasi Vaksin, setelah dicek identitas oleh petugas Polres, tak lama dipersilahkan masuk keruangan untuk antri mendapat suntikan vaksin. "Mendaftar lewat online setelah tahu ada vaksin gratis yang diadakan Polres Blora," ujarnya.
Dirinya merasa senang bisa mendapatkan vaksin, kalau tidak ada vaksin dari Polres tentu dirinya tidak tahu kapan akan mendapatkan gilirin vaksin. Sebab yang dia tahu selama di Blora, vaksin diberikan dulu kepada lansia, pendidik, pelayan public dan petugas kesehatan.
Bagi dirinya yang masih mudah tentu akan lama jika harus mengantri untuk mendapatkan vaksi. "Vaksinasi dari Polres ini sangat membantu, mungkin lain kali masyarakat yang lain bisa mendapatkannya," harapnya.
Apa yang diungkapkan Syalaisha, juga dirasakan oleh warga lainnya yang, Sabtu (26/6) mendatangi gedung Konco Tani. Setelah mendapatkan vaksin bisa semakin kebal terhadap Corona. Hari itu Polres Blora dalam rangka hari Bhayangkara memang menyediakan 600 vaksin bagi masyarakat.
Maka, adanya vaksinasi gratis bagi masyarakat Kabupaten Blora yang difasilitasi oleh Polres Blora, disambut antusias. Sejak pagi masyarakat yang telah mendaftar melalui desa/puskesmas atau online memadati gedung eks Konco Tani Jepon Blora.
Vaksinasi Covid-19, menjadi oase bagi masyarakat umum disaat pandemi Covid-19 kian hari semakin tidak terkendali. Setidaknya vaksin inilah menjadi harapan untuk merawat kekebalan dari virus yang meluluhlantahkan segala sektor yang ada di atas semesta ini.
Bagimana tidak, setiap hari ruang virtual dan ruang nyata tersaji soal kematian dan bertambahnya kasus Covid-19. Fasilitas kesehatan penuh sesak, sirene mobil ambulance lalu-lalang dijalan, seolah mengabarkan duka bagi masyarakat semua.
Upaya vaksinasi terus digenjot, agar masyarakat bisa terlayani vaksinasi. Tetapi hingga saat ini belum semua mendapatkannya. Masyarakat umum memang masih sedikit sulit untuk menerima vaksin tersebut.
Sejak dilakukan vaksinasi di Blora pada 25 Januari 2021, yang diawali vaksinasi kepada Bupati Blora. Hingga sekarang terus dilakukan. Khususnya di faskes yang ada di Blora, serta kegiatan-kegiatan oleh KOdim dan Polres Blora.
Ditengah masih belum banyaknya masyarakat yang mendapatkan vaksin. Apa yang dilakukan Polres Blora sebagai bentuk merawat solidaritas di masa pandemi ini. Tentu bukan hanya memberikan vaksin, tetapi telah banyak ruang kemanusiaan dan sosial yang dilakukan oleh Polres Blora.
Masa pandemi saat ini, memang masyarakat sebenarnya tidak perlu aturan-aturan yang ribet. Tetapi ruang solidaritas kemanusiaan inilah yang dibutuhkan. Saling kerjasama saling begotong royong, sebab itulah sebenarnya kekuatan sosial masyarakat Indonesia.
