Mohon tunggu...
IMPALA UB
IMPALA UB Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Strategi Inovatif IMPALA UB untuk Manajemen Sampah di Pulau Gili Iyang

12 Juli 2024   09:00 Diperbarui: 12 Juli 2024   09:09 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Survei ke Pulau Gili Iyang (27/05/2024) (Foto Pribadi)

Ikatan Mahasiswa Pencinta Alam Universitas Brawijaya (IMPALA UB) akan melakukan kegiatan pengembaraan dengan tujuan untuk melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di Pulau Gili Iyang, tepatnya pada tanggal 8-17 Juli 2024. Pulau ini jauh dari perkotaan dan meskipun dikenal sebagai pulau dengan kandungan oksigen yang tinggi tetapi ternyata pulau ini masih bergelut terkait isu sampah.

"Salah satu permasalahan di Pulau Gili Iyang, yaitu terkait dengan sampah. Di sini sampah dibakar karena tidak adanya pengelolaan sampah dan jika terdapat pengelolaan sampah, saya merasa masyarakat akan lebih aktif untuk mengumpulkan sampah. Masyarakat hanya memiliki konsep pengelolaan sampah saja, tetapi tidak dilaksanakan", ujar Pak Ahyak selaku Ketua Pokdarwis Pulau Gili Iyang.

Workshop Ecobrick di Sekretariat IMPALA UB (9/6/2024) (Foto pribadi)
Workshop Ecobrick di Sekretariat IMPALA UB (9/6/2024) (Foto pribadi)
Untuk menanggulangi masalah sampah di Pulau Gili Iyang, IMPALA UB akan melakukan beberapa metode, salah satunya metode ecobrick. Pada tanggal 9 Juni 2024, IMPALA UB melakukan kegiatan workshop ecobrick yang dibawakan oleh Mbak Rere. "Ecobrick adalah botol plastik yang diisi secara padat dengan sampah non biologis, yakni plastik. Tujuan dari ecobrick sendiri adalah untuk mengurangi sampah plastik, serta mendaur ulangnya dengan media botol plastik untuk dijadikan sesuatu yang berguna. Ecobrick menjadi cara lain untuk mengatasi sampah tersebut selain mengirimnya ke pembuangan akhir", ujar Mbak Rere. Dengan diadakannya kegiatan pengabdian masyarakat ini, diharapkan dapat membantu masyarakat Pulau Gili Iyang dalam manajemen sampah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun