Mohon tunggu...
Giatja Sarker
Giatja Sarker Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Tani
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berkebun

Selanjutnya

Tutup

Joglosemar

Apel Pagi, Ritual Peningkatan Produktivitas di Lapas Magelang

28 Januari 2024   17:20 Diperbarui: 28 Januari 2024   17:30 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setiap pagi, Lapas Magelang menggelar apel sebagai ritual yang tidak hanya sekadar formalitas, tetapi juga sebagai langkah konkret dalam meningkatkan produktivitas para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Apel pagi menjadi momen di mana semangat kerja dan kedisiplinan ditanamkan, menciptakan lingkungan yang kondusif untuk pembinaan dan rehabilitasi.

Ritual apel pagi di Lapas Magelang dimulai tepat waktu, diikuti dengan ketertiban dan kepatuhan yang tinggi dari para WBP. Kehadiran mereka di lapangan apel menjadi bukti nyata komitmen untuk menjalani hari dengan disiplin dan semangat.

Kasubsi Sarana Kerja Lapas Magelang, Bapak Tridoso, menyatakan, "Apel pagi bukan hanya sekadar rutinitas formal, tetapi sebuah langkah nyata untuk meningkatkan produktivitas. Disiplin yang diterapkan selama apel membentuk karakter dan membawa dampak positif dalam kehidupan sehari-hari para WBP."

Bapak Tridoso menegaskan bahwa apel pagi menjadi momen refleksi dan motivasi. "Dalam suasana apel pagi, kita menyampaikan nilai-nilai positif dan memberikan motivasi kepada WBP. Hal ini tidak hanya berdampak pada tingkat kedisiplinan, tetapi juga berkontribusi pada pemahaman mereka tentang pentingnya produktivitas dan tanggung jawab," ungkapnya.

Para WBP di Lapas Magelang menganggap apel pagi sebagai bagian dari transformasi diri mereka. Salah seorang narapidana, Ahmad (nama samaran), menyatakan, "Apel pagi memberi kita waktu untuk fokus dan merencanakan aktivitas harian. Saya merasa lebih teratur dan termotivasi untuk berkontribusi secara positif."

Dengan adanya ritual apel pagi, Lapas Magelang terus berupaya menciptakan atmosfer yang mendukung pembinaan dan rehabilitasi WBP. Disiplin yang ditanamkan melalui apel pagi diharapkan menjadi dasar yang kuat bagi para WBP untuk meraih perubahan positif dalam hidup mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Joglosemar Selengkapnya
Lihat Joglosemar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun