Dalam rangka mendukung Kelompok Wanita Tani (KWT) di Desa Tawang, mahasiswa UNNES menggelar kegiatan pengadaan bibit tanaman.
Jumat, (19/7) 2024 mahasiswa UNNES Giat 9 Desa Tawang melaksanakan kegiatan pengadaan bibit tanaman yang ditujukan untuk Kelompok Wanita Tani (KWT) yang ada di Desa Tawang. Kegiatan ini merupakan bentuk upaya meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat desa. Kegiatan ini juga sebagai bentuk dalam melaksanakan program kerja wajib bertemakan desa penggerak Pancasila yang diberikan oleh Pusat Pengembangan Kuliah Kerja Nyata LPPM UNNES.
KWT desa Tawang dipilih sebagai pelaksanaan program kerja karena peran penting KWT Â dalam menjaga ketahanan pangan dan kelestarian lingkungan di desa. Melalui kegiatan ini, Mahasiswa UNNES Giat 9 ingin menekankan nilai-nilai Pancasila, terutama gotong royong dan keadilan sosial. KWT, sebagai kelompok yang aktif dalam pemberdayaan perempuan dan pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan, mencerminkan semangat kebersamaan dan tanggung jawab yang merupakan inti dari Pancasila.
Kegiatan pengadaan bibit tanaman bertujuan untuk mendukung KWT Desa Tawang dalam meningkatkan kelestarian lingkungan dan ketahanan pangan. Kegiatan pengadaan bibit tanaman berlangsung di Dukuh Titang, Desa Tawang Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo.
Kegiatan pengadaan bibit dilakukan secara bertahap. Tahap awal, mahasiswa melakukan survei untuk mengetahui jenis tanaman yang dibutuhkan oleh masyarakat dan memilih bibit tanaman yang sesuai dengan kondisi tanah dan iklim Desa Tawang. Setelah itu, bibit tanaman dipesan dan kemudian didistribusikan kepada KWT di Dukuh Titang  serta tahap terakhir melakukan penanaman bersama anggota KWT yang ada di Dukuh Titang.
Menurut Ibu Sri Mulyani selaku Ketua KWT di Dukuh Titang, memberikan tanggapan positif dengan adanya kegiatan Pengadaan bibit yang dilakukan Mahasiswa UNNES GIAT 9. Menurut beliau, pengadaan bibit yang dilakukan diharapkan dapat dimanfaatkan semua anggota KWT dan seluruh masyarakat Dukuh Titang serta dapat membantu kebutuhan pokok masyarakat.
Dalam semangat kebersamaan dan gotong royong, "Bersama UNNES GIAT 9 Desa Tawang, Membangun Indonesia dari Desa" menjadi langkah awal dalam upaya menciptakan perubahan positif dari tingkat desa. Melalui program ini, kami tidak hanya berfokus pada pengabdian masyarakat tetapi juga penanaman nilai-nilai pancasila yang diimplementasikan di program pengadaan bibit.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H