Penyuluhan Narkoba dan Pelatihan Membuat Poster Anti Narkoba di SMP Persatuan oleh KKN Unnes

Magelang (20/07/2023) – Penyalahgunaan narkoba di  kalangan pemuda masih menjadi permasalahan pada era modern ini. Pemuda pemudi di era modern ini masih banyak yang terjerat, karena mengonsumsi narkoba. Oleh karena itu, penyuluhan anti narkoba dilaksanakan di SMP Persatuan Desa Sidosari, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang.

Penyuluhan anti narkoba merupakan salah suatu kegiatan upaya pencegahan yang dilakukan oleh Mahasiswa KKN Universitas Negeri Semarang. Kegiatan ini dilaksanakan untuk meminimalisir penyebaran narkoba di kalangan siswa SMP. Karena maraknya jenis narkoba yang sudah berkembang seperti nerkoba jenis permen yang pernah viral. Oleh karena itu, penyuluhan narkoba yang di lakukan Mahasiswa KKN dari Universitas Negeri Semarang sangatlah berarti bagai generasi bangsa. Serta kita turut bertanggungjawab atas rusaknya generasi bangsa yang di sebabkan narkoba. Kegiatan Penyuluhan diisi dengan penyampaian materi oleh pembicara yang membahas seputar narkoba, macam-macam narkoba, alasan penggunaan narkoba, dampak penggunaan narkoba, tindak pidana kasus narkoba, menampilkan sebuah video gambaran seseorang akibat menyalahgunakan pemakaian narkoba.

Narkoba sangat berbahaya bagi tubuh, penyalahgunaan narkoba dapat mengakibatkan munculnya beberapa macam penyakit seperti infeksi paru-paru radang otak, kanker, dan serangan jantung. Hal ini dapat menimbulkan perubahan sikap perilaku seseorang, mulai dari gelisah, halusinasi, tidak fokus, dan dapat menimbulkan kecanduan. “kegiatan penyuluhan seperti ini di lakukan bertujuan untuk memberi informasi kepada para remaja tentang bahaya narkoba dan menghindarkan anak remaja dari terjerumus narkoba” ujarnya

Dokpri

Setelah penyuluhan narkoba, siswa siswi mengikuti kegiatan pembuatan poster anti narkoba menggunakan media seperti buku gambar, pensil, spidol, dll. Kegiatan ini dapat melatih kreativitas motorik remaja yang dapat menghasilkan sesuatu yang baru, baik berupa ide/gagasan maupun karya nyata yang relatif berbeda dengan apa yang telah ada. Karya tersebut di panjang melalui mading. Mading merupakan media pembelajaran bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan menulis, wadah kreativitas, menambahkan kebiasaan membaca, pengisi waktu, melatih kecerdasan berpikir, melatih berorganisasi, dan mendorong latihan menulis.